Network
WARTA PONTIANAK – Pengamat politik dan filsafat Rocky Gerung, kembali membuat gempar media sosial. Bukan soal pernyataan ‘dungu’ yang fenomenal, tetapi menanggapi perihal hasil perhitungan cepat yang menyoroti hasil dari anak dan menantu Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) memenangkan kursi dalam Pilkada 2020.
Lewat kanal YouTube Rocky Gerung Official, Rocky Gerung menyatakan selamat atas kemenangan Gibran dan Bobby. Seperti yang diketahui, putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka telah menang dari versi hitung cepat di Pilkada Solo.
Lalu, menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution pun telah menang dalam versi perhitungan cepat di Pilkada Medan.
Baca Juga: Rocky Gerung: Seharusnya yang Dipanggil Polisi Itu Mahfud MD, Bukan Anies
Diberitakan sebelumnya, Rocky Gerung sempat menilai bahwa Jokowi berhasil membuat kiprah politik atas keluarganya. Hanya saja, Rocky Gerung mengatakan bahwa Jokowi berhasil sebagai kepala keluarga, namun bukan sebagai kepala negara.
"Orang menganggap Presiden Jokowi berhasil menjadi kepala keluarga yang baik, yaitu mampu mengurus keluarganya, sehingga kekuasaan bisa diwariskan," tuturnya seperti diberitakan Pikiran Rakyat Tasikmalaya dalam artikel berjudul : Tanggapi Kemenangan Gibran-Bobby, Rocky Gerung: SBY dan Megawati Harus Belajar dari Jokowi Sabtu, 12 Desember 2020.
Tetapi, tak hanya mengapresiasi, Rocky Gerung juga mengatakan, Jokowi gagal dalam keadilan.
"Ya saya apresiasi kemampuan pak Jokowi. Ia sukses untuk mengakumulasi kekuasaan tetapi gagal mendistribusikan keadilan. Jadi itulah musti ada yang diapresiasi dan yang dideprisiasi," ucapnya lagi.
Baca Juga: Moeldoko sebut Dirinya Tokoh Istana, Rocky Gerung: Lucu
