Zulkifli pun berharap agar peristiwa ini dapat menjadi perhatian pemerintah setempat dan pihak terkait lainnya, agar tidak lagi terulang.
"Nenek saya saat ini perlu mendapatkan bantuan," ujar Zulkifli.
Baca Juga: Sepanjang 2020, Lebih dari 42.000 Rumah Warga Rusak Akibat Bencana
Sementara itu, Komandan Jaga BKSDA Kalimantan Tengah Pos Sampit, Muriansyah mengucapkan bela sungkawa, dan ia menyebut telah menerima informasi terkait kejadian ini dari masyarakat. Saat ini, ia sedang berkoordinasi dengan pimpinannya terkait penanganan korban yang di terkam buaya.
"Kami akan segera berusaha menangkap buaya yang menyerang nenek Bahriah tersebut sesegera mungkin," tutup Muriansyah.
NB : untuk mengetahui berita seputar kilas balik atau kaleidoskop 2020 dan peruntungan di tahun 2021 (shio kerbau), dapatkan informasinya di Warta Pontianak yang akan selalu menjadi referensi informasi terkini bagi anda.***