Jalani Rapid Tes, Empat Warga Sekitar Markaz Syariah Megamendung Dikabarkan Reaktif

- 20 November 2020, 16:46 WIB
Simpatisan Habib Rizieq menyemut di Simpang Gadog, arus lalu lintas dihentikan sementara, Jumat 13 November 2020
Simpatisan Habib Rizieq menyemut di Simpang Gadog, arus lalu lintas dihentikan sementara, Jumat 13 November 2020 /Yudhi Maulana Aditama//Isu Bogor/

WARTA PONTIANAK - Kodim 0621 Kabupaten Bogor bekerja sama dengan tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor mengelar rapid tes kepada warga yang berada di sekitar Markaz Syariah di Desa Kuta dan Desa Sukagalih, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor menjalani rapid tes hari ini, Jumat, 20 November 2020.

Rapid tes masal ini buntut dari acara kerumunan penyambutan Imam Besar FPI, Habib Rizieq Syihab di Simpang Gadog, Puncak.

Pasalnya, setelah penyambutan di Simpang Gadog Puncak, kerumunan warga ini mengikuti sampai ke Markaz Syariah di Desa Sukagalih.

Baca Juga: Usai Rapid Tes, 1.106 Petugas KPPS Pilkada 2020 Kota Denpasar Dikabarkan Reaktif

Dalam tes rapid kali ini seperti diberitakan Isu Bogor berjudul "Warga Sekitar Markaz Syariah Megamendung Dirapid Tes Paska Kerumunan di Gadog, 4 Orang Reaktif" ditargetkan ada 500 warga harus menjalaninya. 

Kasdim 0621 Kabupaten Bogor, Mayor CBA Ujang Rohmat mengatakan pihaknya menargetkan 500 warga dari desa tersebut untuk menjalani tes rapid.

"Ini udah hari kedua. Kemarin sudah laksanakan rapid sebanyak 214 orang, kemudian hasilnya ada reaktif 4 orang, 1 orang dari Desa Kuta, 3 orang dari sukagalih," ucapnya.

Baca Juga: Hendak di-Rapid Test, Pengunjung Kafe Emosi Hingga Marahi Petugas

Ia berharap sebelum akhir November ini semua warga bisa dites rapid.

Halaman:

Editor: Faisal Rizal

Sumber: isu bogor


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x