Kapsul yang diberi nama Pegasus itu kemudian melaju dengan kecepatan 100 mil per jam (160 km/jam) di sepanjang lintasan, sebelum melambat hingga berhenti.
Baca Juga: Sedih! Uang Tabungan 50 Juta Untuk Umrahkan Ibu Dimakan Rayap
Jalur lintasan uji DevLoop memiliki panjang 500 meter dan diameter 3,3 meter. Lintasan ini terletak sekitar 30 menit dari Las Vegas, di tengah gurun yang suatu hari bisa dilintasi oleh pod hyperloop dalam beberapa menit.
Perusahaan tersebut mengatakan telah melakukan lebih dari 400 tes di jalur itu, tetapi belum pernah sebelumnya dengan penumpang manusia.
"Tidak ada yang melakukan sesuatu yang mendekati apa yang kita bicarakan saat ini," kata Jay Walder, CEO Virgin Hyperloop.
Baca Juga: Menkopolhukam Beberkan Alasan Gatot Nurmantyo Tak Hadiri Penganugerahan Bintang Mahaputera
“Ini adalah skala penuh, hyperloop yang berfungsi tidak hanya akan berjalan di lingkungan vakum, tetapi akan memiliki seseorang di dalamnya. Tidak ada yang mendekati melakukannya," tambahnya.
Dalam uji cobanya, kapsul Pegasus masih berukuran kecil, namun perusahaan berharap sistem transportasi itu akan mampu membawa 23 penumpang sekaligus dengan ukuran yang besar pula.
"Beratnya 2,5 ton dan panjangnya sekitar 15-18 kaki," kata Giegel.
Baca Juga: Melaporkan Pemaki ke Polisi, Dinilai Membungkam Demokrasi