Hari Kanker Tulang Nasional: Tingkatkan Kesadaran dan Dukungan

14 April 2024, 01:00 WIB
Hari Kanker Tulang Nasional /Tangkapan Layar/

WARTA PONTIANAK – Hari Kanker Tulang Nasional, diperingati setiap 11 April, merupakan momen penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang penyakit ini. Kanker tulang, meskipun tidak umum, dapat menyerang siapa saja, terutama anak-anak dan remaja.

Gejala kanker tulang yang perlu diwaspadai:

Nyeri tulang yang persisten: Nyeri yang tidak hilang dengan obat pereda nyeri biasa, semakin parah di malam hari, dan mengganggu aktivitas sehari-hari.

Pembengkakan atau benjolan di tulang: Terutama pada area tulang yang sering digunakan, seperti kaki dan tangan.

Kelelahan: Rasa lelah yang berlebihan tanpa sebab yang jelas.

Penurunan berat badan: Penurunan berat badan yang tidak disengaja.

Demam: Demam yang tidak kunjung mereda.

Diagnosis kanker tulang biasanya dilakukan dengan beberapa tahap pemeriksaan, seperti:

Rontgen: Pemeriksaan awal untuk melihat adanya kelainan pada tulang.

MRI: Pemeriksaan yang lebih detail untuk melihat struktur tulang dan jaringan di sekitarnya.

Biopsi: Pengambilan sampel jaringan tulang untuk diperiksa di laboratorium.

Pengobatan kanker tulang tergantung pada beberapa faktor, seperti jenis kanker, stadium kanker, dan usia pasien.

Baca Juga: Kemenkes Minta Masyarakat Cegah Penyakit Kanker Tulang

Berikut beberapa pilihan pengobatan yang umum:

Operasi: Pengangkatan tumor secara keseluruhan atau sebagian.

Kemoterapi: Penggunaan obat-obatan untuk membunuh sel kanker.

Radiasi: Penggunaan sinar energi tinggi untuk membunuh sel kanker.

Meningkatkan Kesadaran dan Dukungan:

Banyak hal yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kesadaran tentang kanker tulang dan mendukung pasien dan keluarga mereka:

Berbagi informasi: Bagikan informasi tentang kanker tulang dengan keluarga, teman, dan di media sosial.

Mendukung organisasi: Dukung organisasi yang membantu pasien kanker tulang, seperti Yayasan Kanker Indonesia.

Baca Juga: Wanita Yang Sering Mengonsumsi Soft Drink Berpotensi Kena Kanker Hati

Menggalang dana: Galang dana untuk penelitian kanker tulang dan membantu pasien yang membutuhkan.

Mendorong deteksi dini: Dorong orang-orang untuk melakukan pemeriksaan rutin untuk mendeteksi kanker tulang sejak dini.

Menjadi relawan: Menjadi relawan di rumah sakit atau organisasi kanker untuk membantu pasien dan keluarga mereka. ***

Editor: Yuniardi

Sumber: Rifqi Al Furqon

Tags

Terkini

Terpopuler