WARTA PONTIANAK - Beberapa hari lalu stasiun televisi Korea Selatan (SBS), mengumumkan akan menghentikan penayangan drama terbaru mereka ‘Joseon Exorciost’.
Baca Juga: Baru Saja Dirilis, Drakor ‘Joseon Exorcist’ Stop Tayang karena Picu Kontroversi
Padahal, drakor terbaru dari SBS tersebut baru saja tayang 2 episode, dan hal tersebut banyak yang membuat para pecinta drakor kecewa.
Diketahui, drakor ‘Joseon Exorcist’ diberhentikan secara permanen dikarenakan banyak fakta sejarah Korea Selatan yang tidak sesuai dan terindikasi memasukan budaya China kedalam drama tersebut.
Dari awal penayangan sudah ada beberapa sponsor dari ‘Joseon Exorcist’ yang memutuskan kontraknya karena terdapat beberapa budaya China di dalam drakor tersebut.
Pembatalan penayangan drama "Joseon Exorcist" akhirnya juga memberikan dampak besar di pasar saham.
Baca Juga: Drakor ‘Joseon Exorcist’ Dikritik Netizen Korea Selatan, SBS Klarifikasi dan akan Rombak Ulang
Drama ini diketahui dibatalkan tayang karena kontroversi distorsi sejarah dan memunculkan banyak budaya China yang akhirnya membuat masyarakat Korea Selatan geram.
Dilansir Warta Pontianak dari Kanal247, ‘Joseon Exorcist’ tak hanya mempengaruhi saham SBS yang merupakan stasiun televisinya namun juga YG Entertainment.