Pastikan dalam menu sahur terdapat lima zat gizi yang terdiri dari karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral. Untuk lemak, porsi yang disarankan adalah 20-30 persen dari satu porsi makanan sahur.
Pilih menu karbohidrat kompleks yang dapat meningkatkan kadar gula darah secara lambat tapi tahan lama, agar Anda pun merasa kenyang lebih lama. Menu yang bisa Anda pilih, misalnya nasi merah dan gandum. Selain itu, perbanyak porsi sayur dan buah yang mengandung banyak serat.
Malas mengonsumsi buah dan sayur bisa menyebabkan tubuh mudah terserang penyakit. Kandungan vitamin dan mineral yang terdapat pada buah dan sayur dipercaya dapat meningkatkan sistem imun seseorang, sehingga membuatnya kuat terhadap penyakit terutama infeksi.
6. Merokok Setelah Buka Puasa
Pada saat berpuasa, tubuh sangat membutuhkan oksigen untuk metabolisme tubuh. Jika fungsinya terhambat oleh karbondioksida, maka berisiko menderita badan lemas dan terkena anemia.
Kandungan tar dalam rokok dapat mengakibatkan darah orang yang berpuasa semakin kental. Zat ini bersifat lengket dan menempel pada dinding pembuluh darah sehingga orang yang berpuasa akan mengalami kekurangan cairan. Ginjal pun akan dipaksa untuk bekerja lebih berat.
Jadi, tips sehat selama berpuasa yang dapat diterapkan salah satunya dengan meninggalkan kebiasaan merokok dan menjalankan pola hidup sehat.
Baca Juga: Dua Shio Berikut Diramalkan akan Tajir Melintir di Tahun 2022, Semoga Termasuk
7. Melewatkan Sahur
Sahur sangat penting untuk tetap menjaga nutrisi dan stamina selama berpuasa seharian penuh. Melewatkan waktu sahur berarti membiarkan tubuh kita menjadi lemah dan tidak bertenaga, apalagi jika keesokan harinya memiliki jadwal yang padat.