Ini 5 Dampak yang Terjadi pada Janin Jika Kekurangan Asam Folat, Diantaranya Resiko Bibir Sumbing

- 8 Februari 2024, 12:02 WIB
Ilustrasi janin
Ilustrasi janin /Tangkap layar /YouTube Dunia Bunda

WARTA PONTIANAK - Selama masa kehamilan kehadiran asam folat sangat penting untuk dikonsumsi untuk kesehatan serta pertumbuhan bayi. Ibu bisa mendapatkan kebutuhan asam folat dari sayuran berdaun hijau, kacang kering, kacang polong, serta buah seperti jeruk, pisang, melon, dan sebagian besar buah beri.

Tak hanya bahan alami, suplemen mengandung asam folat juga penting untuk dapat asupan yang lebih maksimal. Sebab, janin yang sedang berkembang membutuhkan folat untuk membuat sel-sel baru, dan untuk membentuk DNA dan RNA. Tak hanya itu, asam folat berperan penting membuat sel darah merah dan asam amino.

Baca Juga: Trik Sehat Makan Mie Instan Saat Hamil

Berikut sederet dampak jika kekurangan asam folat pada janin, antara lain:

1. Cacat tabung saraf

Salah satu struktur yang terbentuk paling awal pada pertumbuhan janin adalah tabung sarat. Bentuknya saat muncul adalah datar, tapi dalam jangka waktu sebulan, bentuknya berubah menjadi tabung untuk membentuk otak dan sumsum tulang belakang.

Tanpa asam folat yang cukup, sel di tabung saraf tidak dapat berfungsi dan tumbuh dengan baik. Tak hanya itu, salurannya tidak dapat tertutup. Hal inilah yang menyebabkan kondisi kelainan terbuka atau tertutup di tulang belakang, tengkorak, dan otak.

Ada dua jenis cacat tabung saraf, spina bifida dan anencephaly. Spina bifida merupakan kondisi saat sebagian sumsum tulang belakang tumbuh ke luar, bukan di dalam tubuh. Sementara anencephaly, adalah kondisi otak dan tengkorak tidak terbentuk dengan baik lalu menyebabkan hilangnya sebagian otak.

2. Risiko bibir sumbing

Halaman:

Editor: Faisal Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah