Dikabarkan 1 Orang Hilang dan 2 Terluka Akibat Angin Kencang di Korea Selatan

- 30 Januari 2021, 15:33 WIB
ilustrasi Cuaca Buruk
ilustrasi Cuaca Buruk /pixabay20/FelixMittermeier

Angin kencang dengan kecepatan maksimum seketika mencapai di atas 90 km per jam menyebabkan hancurnya dinding bangunan, mobil dan atap rumah, di antara kerusakan lainnya, kata kantor tersebut.

Satu orang terserang penyakit terkait flu, sementara dua orang di Seoul dan Busan mengalami luka-luka setelah tertimpa puing-puing yang tertiup angin.

Pihak berwenang juga mengatakan ada 284 kasus pembekuan dan semburan meter air secara nasional. Penerbangan yang terganggu sekarang semuanya telah dinormalisasi.

Baca Juga: Bocorkan Soal ke Broker, Staf Sekolah di Korea Divonis 3 Tahun Penjara

Sebuah kapal kargo tenggelam di perairan Yeosu sekitar pukul 8:30 pagi, menyebabkan satu pelaut hilang, kata kantor tersebut, mencatat delapan pelaut lainnya semuanya diselamatkan.

Tiga stasiun pengujian virus korona sementara - dua di Bangsal Yongsan Seoul dan yang lainnya di Gwacheon di pinggiran selatan ibu kota - menangguhkan operasi mereka karena kerusakan terkait angin. Fasilitas Gwacheon kembali beroperasi pada hari itu tetapi dua lainnya akan dibuka kembali pada hari Sabtu.

Di Gongju, Korea Selatan tengah, sebuah apartemen dengan 962 rumah tangga mengalami pemadaman listrik selama tiga jam pada hari Kamis karena kerusakan peralatan yang disebabkan oleh angin kencang.***

Halaman:

Editor: Yuniardi

Sumber: koreaherald.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah