Militer Myanmar Rahasiakan Keberadaan Aung San Suu Kyi, Presiden Win Myint

- 2 Februari 2021, 16:38 WIB
Aung San Suu Kyii, menghadiri sidang tuntutan di Mahkamah Internasional di The Hague, Belanda pada Selasa, 10 Desember 2019 terkait dengan kasus Rohingya
Aung San Suu Kyii, menghadiri sidang tuntutan di Mahkamah Internasional di The Hague, Belanda pada Selasa, 10 Desember 2019 terkait dengan kasus Rohingya /REUTERS/

WARTA PONTIANAK - Sejak ditangkap oleh militer Myanmar, keberadaan Aung San Suu Kyi, Presiden Win Myint, serta para pemimpin Partai Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD) lainnya masih belum diketahui.

Militer tidak memberikan informasi tentang di mana mereka ditahan atau bagaimana kondisi mereka.

Baca Juga: Protes Kudeta Militer di Negaranya, Ratusan Warga Myanmar di Tokyo Berdemonstrasi

Jalan-jalan di Myanmar sepi selama pemberlakuan jam malam untuk menghentikan penyebaran virus corona. Pasukan dan polisi anti huru-hara mengambil posisi di ibu kota, Naypyitaw, juga di kota pusat perdagangan utama, Yangon.

Pada Selasa pagi, sambungan telepon dan internet berjalan kembali tetapi tempat-tempat perbelanjaan yang biasanya ramai malah sepi. Bandara di pusat komersial Yangon ditutup.

Bank-bank mengatakan mereka akan buka kembali pada Selasa setelah menangguhkan layanan pada Senin.

Jenderal Min Aung Hlaing, yang hampir pensiun, menjanjikan pemilu yang bebas dan adil serta penyerahan kekuasaan kepada partai pemenang. Namun, ia tidak memberikan memberikan kerangka waktu soal pelaksanaan janji tersebut.

Sebelumnya dalam pernyataan yang disiapkan untuk mengantisipasi penangkapannya, Suu Kyi menyerukan protes terhadap kediktatoran militer.

Dalam mengonsolidasikan kudeta, junta militer mencopot 24 menteri dan menunjuk 11 orang pengganti untuk mengawasi berbagai kementerian, termasuk keuangan, pertahanan, urusan luar negeri, dan dalam negeri.

Halaman:

Editor: Faisal Rizal

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x