2 Kapal Induk AS di Laut Natuna Utara Bikin China 'Naik Darah'

- 10 Februari 2021, 12:53 WIB
Kapal induk AS, USS Theodore Roosevelt yang saat ini sedang melaksanakan operasi di perairan Laut Natuna Utara./
Kapal induk AS, USS Theodore Roosevelt yang saat ini sedang melaksanakan operasi di perairan Laut Natuna Utara./ /US NAVY

AS pun membantah habis-habisan klaim teritorial China yang luas di wilayah perairan tersebut.

China dituding telah melakukan militerisasi Laut Natuna Utara dan mencoba mengintimidasi negara tetangga seperti Malaysia, Filipina, dan Vietnam, yang juga mengklaim perairan dengan sumber daya alam melimpah tersebut.

Baca Juga: Pesawat Perang Terbesar Milik China Y-20 Terdeteksi Mendarat di Laut Natuna Utara

“Kami berkomitmen untuk memastikan penggunaan yang sah dari laut yang dinikmati semua negara berdasarkan hukum internasional,” ujar Laksamana Muda Jim Kirk, Komandan Nimitz Carrier Strike Grop, seperti dilansir Pikiran-Rakyat.com dari Al Jazeera.

Sementara itu seperti diberitakan Pikiran Rakyat berjudul "Sukses Bikin China Meradang, 2 Kapal Induk AS Mulai Latihan di Laut Natuna Utara" pihak Beijing akan mengambil tindakan tegas terhadap serangan-serangan dari luar.

“China akan mengambil tindakan yang diperlukan untuk secara tegas menjaga kedaulatan dan keamanan nasional,” kata pihak Kementerian Luar Negeri Beijing, dalam menanggapi pengerahan dua kapal AS tersebut.

Setelah latihan perang ranjau dilakukan Angkatan Laut AS dan Pasukan Bela Diri Maritim Jepang di lepas pantai barat daya Jepang, militer AS kembali melakukan latihan.

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan kepada Yang Jiechi, seorang pejabat senior China, bahwa AS akan meminta pertanggungjawaban Beijing atas upayanya untuk mengancam stabilitas di Indo-Pasifik, termasuk di seberang Selat Taiwan.

Baca Juga: 600 Ribu Dosis Vaksin Covid-19 dari China Tiba di Kamboja

AS merasa jika aksi agresif China di perairan yang disengketakan justru merusak sistem internasional berbasis aturan.

Halaman:

Editor: Faisal Rizal

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah