Perusahaan Vaksin Novavax Yakin Bisa Lolos di Amerika Serikat

- 2 Maret 2021, 21:53 WIB
Stanley Erck, presiden dan CEO Novavax, berbicara di Gedung Putih.*/ UPI
Stanley Erck, presiden dan CEO Novavax, berbicara di Gedung Putih.*/ UPI /

WARTA PONTIANAK - Kepala eksekutif Novavax Inc mengatakan bahwa vaksin COVID-19-nya dapat lolos untuk digunakan di Amerika Serikat paling cepat Mei jika regulator AS mengizinkannya berdasarkan data dari uji coba yang dilakukan di Inggris oleh perusahaan itu.

Uji coba itu dapat dirampungkan paling cepat April. Novavax sudah dapat memproduksi vaksin dalam jumlah besar dan akan dapat memiliki puluhan juta dosis yang tersimpan dan siap dikirim di Amerika Serikat ketika perusahaan itu menerima izin, kata Kepala Eksekutif Stanley Erck.

"Jumlah ini banyak dalam puluhan juta atau seratus juta," kata Erck dalam sebuah wawancara, dilansir dari Antara, Selasa 2 Maret 2021.

Baca Juga: Ya Ampun!!! 1000 Dosis Vaksin Virus Corona Terbuang di Jepang

"Novavax telah berjanji untuk memberikan 110 juta dosis kepada pemerintah AS pada akhir kuartal ketiga. Itu bisa terjadi paling cepat Juli," kata Erck.

Jadwal waktu pemberian izin AS akan mundur ke Juni atau Juli jika regulator memilih untuk menunggu Novavax menyelesaikan uji coba yang berbasis di AS sebelum meninjau vaksin itu, katanya.

Novavax pada Senin melaporkan bahwa kerugian bersihnya melebar menjadi 177,6 juta dolar ( Rp2,4 triliun) , atau 2,70 dolar (Rp37.800) per saham, pada kuartal keempat, dari 31,8 juta dolar (Rp442,5 miliar) , atau 1,13 dolar (Rp158.200) per saham setahun sebelumnya.

Baca Juga: Korea Selatan Terima 18.489 Dosis Vaksin AstraZeneca

Didorong oleh bisnis vaksin, pendapatan naik menjadi 279,7 juta dolar (Rp 3,9 triliun) dari 8,8 juta dolar (Rp 123,2 miliar) setahun sebelumnya.

Novavax berjanji untuk memberikan dosis ke Amerika Serikat setelah perusahaan itu diberi 1,6 miliar dolar (Rp22,4 triliun) untuk membantu mendanai penelitian, pengembangan, dan produksi vaksin COVID-19.

Pembacaan data awal pada Januari dari uji coba di Inggris menunjukkan vaksin itu sekitar 96 persen efektif melawan versi asli virus corona dan sekitar 86 persen efektif melawan varian yang sekarang beredar luas yang pertama kali ditemukan di Inggris.

Baca Juga: Vaksin Covid-19 Tahap Kedua Sudah Datang di Kalbar, Wartawan Juga Terdata Sebagai Penerima

Novavax menyelesaikan pendaftaran uji coba pada 30.000 orang yang tinggal di AS pada Februari.***

Editor: M. Reinardo Sinaga

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x