Hamas sebelumnya mengeluarkan ultimatum agar Israel segera menarik pasukan keamanannya di kawasan kompleks Masjidil Aqsa.
Penyerangan aparat Israel terhadap warga Palestina yang masih bermukim di Yerusalem Timur terjadi sejak Jumat, 7 Mei 2021.
Saat itu, aparat keamanan Israel membubarkan paksa jemaah yang sedang menunaikan salat tarawih dengan menembaki mereka menggunakan peluru karet.
Serangan berlanjut pada 10 Mei 2021, ketika Israel sedang bersiap memperingati Hari Yerusalem.
Baca Juga: Felicya Angelista Langsung Hamil usai Bulan Madu di Turki
Ratusan jemaah yang sedang beribadah di Masjidil Aqsa ditembaki menggunakan peluru karet dan gas air mata. Ratusan orang luka-luka.
Penyerangan aparat keamanan Israel adalah bagian dari upaya penggusuran paksa warga Palestina di Yerusalem, seiring klaim Israel bahwa seluruh kawasan Yerusalem adalah ibu kotanya. *** Rio Rizky Pangestu/ Pikiran-rakyat