Network
WARTA PONTIANAK - Dituding sebagai transgender dan terlahir sebagai seorang laki-laki, istri Presiden Prancis Emmanuel Macron, Brigitte Macron akan mengajukan pengaduan terkait tudingan tersebut.
Meski demikian, secara resmi Brigitte Marcon belum memberikan keterangan soal tudingan itu.
Sebelumnya, sempat beredar isu mengeklaim bahwa ibu negara Prancis itu lahir sebagai laki-laki bernama "Jean-Michel Trogneux". Namun, isu itu diduga telah dipelintir dari oto biografi Brigitte Marcon.
Baca Juga: Selamatkan Diri, Wanita Disabilitas Terpaksa Lompat dari Gedung Terbakar Hingga Patah Tulang
Dalam biografinya, Brigitte Macron dilahirkan sebagai perempuan dengan nama Marie-Claude Trogneux.
Dikutip dari RT.com pada Selasa, 21 Desember 2021, media Prancis menyebut, mereka berhasil melacak klaim tersebut, dan mengatakan bahwa rumor itu muncul pada akhir September 2021 di oulet berita "Fact and Documents".
Fact and Documents diketahui mendukung teori konspirasi sayap kanan. Namun, baru Senin 20 Desember 2021 kemarin klaim Brigitte sebagai laki-laki dan transgender mulai beredar di media sosial.
Menurut situs berita Numerama, total 34.000 unggahan telah diidentifikasi di Twitter, berbagai klaim dengan tagar #JeanMichaleTrogneux.
Baca Juga: Bencana Banjir Terjang Malaysia, Tiga Tewas dan 10 Ribu Orang Terjebak
