WARTA PONTIANAK - Di tengah Pilpres AS 2020, Donald Trump terlihat beberapa kali meluapkan kekesalannya di media sosial.
Bahkan atas tingkahnya tersebut, beberapa waktu lalu Trump sempat diolok-olok oleh seorang remaja berusia 17 tahun, Greta Thunberg.
Greta Thunberg menyebut Trump tak mampu mengendalikan manajemen amarahnya.
Tak sampai di situ, kepribadian Trump juga ternyata masuk dalam sebuah buku yang ditulis oleh keponakannya, Mary Trump
Keluarga Trump telah menyadari kondisi petahana dari Partai Republik itu yang tak ragu memperlihatkan ekspresi murka di depan publik.
Sebagaimana diberitakan Mikrofon.id dalam artikel "Keluarga Ungkap Kepribadian Trump yang Derita Gangguan Psikologis", Mary Trump menggambarkan presiden AS ke-45 itu sebagai orang yang kemungkinan besar menderita gangguan psikologis berlipat ganda, yang sangat tidak cocok untuk menjadi presiden.
Mary Trump, yang juga seorang psikolog klinis itu mempercayai bahwa pamannya memenuhi sembilan kriteria narsisme klinis.
Baca Juga: Gisel Mohon Doa agar Kasus Video Syur Mirip Dirinya Cepat Terlewati
Ia juga percaya bahwa Donald Trump mungkin menderita gangguan kepribadian antisosial serta gangguan kepribadian.