422 Kecamatan di Kalimantan Barat Berpotensi Banjir

15 Januari 2021, 14:37 WIB
Kepala Pelaksana Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) Kalbar, Crishtianus Lumano /Yapi Ramadhan/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK – Kepala Pelaksana Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) Kalbar, Crishtianus Lumano menyampaikan, saat ini Provinsi Kalimantan Barat sedang menghadapi tiga bencana alam sekaligus.

“Di musim ini yakni banjir, tanah longsor dan puting beliung. Sudah kita imbau ke Kabupaten Kota karena kita ada grup darurat bencana ini dan info dari BKMG ini kita langsung sampaikan ke Kabupaten Kota,” ujarnya kepada wartawan, Jumat, 15 Januari 2021.

Dijelaskannya, hampir seluruh Kabupaten dan Kota berpotensi menerima bencana alam tersebut.

Baca Juga: Gempa Majene, Pengungsi di Kota Mamuju Mulai Kesulitan Air dan Makanan

“Hampir semua Kabupaten Kota berpotensi,” sambung Lumano.

Lumano mengungkapkan, terdapat 422 Kecamatan di Kalbar yang berpotensi banjir.

“Kalau banjir itu ada 422 Kecamatan yang berpotensi. Tapi kita sudah info semua Kabupaten Kota,” bebernya.

Baca Juga: Sepanjang 2020, Lebih dari 42.000 Rumah Warga Rusak Akibat Bencana

Dirinya mengatakan, untuk lokasi banjir sebenarnya dominan di tempat-tempat yang sebelumnya memang sering didatangi banjir.

“Karena kalau kita lihat kalau banjir ini tempatnya tempatnya itu-itu aja dan mengulang terus,” ungkapnya.

Namun, dirinya sudah berpesan kepada pihaknya di Kabupaten dan Kota agar jika terjadi bencana alam untuk dapat berkoordinasi langsung dengan pihak terkait.

Baca Juga: Kaleidoskop 2020, Ini Jumlah Bencana Gempa yang Terjadi di Indonesia

“Mengimbau masyarakatlah agar misalnya terjadi banjir cepat berhubungan dengan stake holder yang lain agar cepat ditangani,” kata Lumano.***

 

Editor: M. Reinardo Sinaga

Tags

Terkini

Terpopuler