Dusun Geruguk Empanang di Perbatasan Negara Indonesia Malaysia Tak Lagi Gelap

20 Maret 2021, 14:43 WIB
Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan saat menghadiri peresmian penyalaan listrik di Kecamatan Empanang /Humas Pemkab Kapuas Hulu/

WARTA PONTIANAK – Warga di Dusun Geruguk, Desa Kumang Jaya, Kecamatan Empanang, tepatnya di daerah perbatasan negara Indonesia-Malaysia wilayah Kapuas Hulu, Kalimantan Barat yang sempat memilih Golput pada Pilkada Serentak Tahun 2020, karena daerahnya belum dialiri listrik, kini tak lagi kegelapan.

Pasalnya Bupati Kapuas Hulu sudah meresmikan penyalaan perdana listrik 8 Desa, daerah Perbatasan Kabupaten Kapuas Hulu dan Kabupaten Sanggau di Desa Kumang Jaya Kecamatan Empanang, Jumat 19 Maret 2021.

Dusun Geruguk Desa Kumang Jaya Kecamatan Empanang Kabupaten Kapuas Hulu salah satu wilayah diresmikan Bupati Kapuas Hulu.

Kepala Desa Kumang Jaya, Kecamatan Empanang, Titus sangat berterimakasih kepada PLN Kalbar, Bupati Kapuas Hulu dan Ketua DPRD yang sudah hadir di Desa Kumang Jaya, pada peresmian penyalaan listri di Desa Kumang Jaya, khususnya di Dusun Geruguk.

Baca Juga: Stimulus Listrik Gratis Dari PLN Ringankan Beban Hidup Nelayan di Ketapang

"Desa Kumang Jaya dipilih sebagai tuan rumah penyalaan listrik pertama di 8 desa. Dua desa di Kecamatan Entikong dan 6 Desa di wilayah perbatasan Kapuas Hulu. Walaupun banyak rintangan yang kita hadapi, semuanya bisa kita perjuangkan dengan baik," katanya, Sabtu 20 Maret 2021.

Titus mengatakan, listrik di tempatnya kini sudah menyala 24 jam, sehingga masyarakat pun bersyukur dengan adanya listrik dari PLN.

"Dulu masyarakat mengunakan pelita dan panel Surya. Sangat susah sekali. Datangnya listrik ke Desa masyarakat mulai berpikir untuk jualan es dan mebel dan alat rumah," ujarnya.

Baca Juga: Stimulus Listrik kembali Diberikan PLN di Bulan Maret, Simak Caranya di Sini!

Sementara itu, Camat Empanang, Donatus Dudang mengatakan, masyarakat Dusun Geruguk Desa Kumang Jaya senang karena listrik sudah menyala.

"Di Empanang sekarang semua desanya sudah ada listrik," ucapnya.

Sementara Ketua DPRD Kapuas Hulu, Kuswandi saat menyampaikan sambutan Anggota DPR RI Maman Abdurahman mengatakan, pihaknya terus berusaha dengan maksimal dalam menjalankan konstitusi dan amanah rakyat di komisi VII bidang energi.

"Kami terus mendorong penyediaan anggaran di PLN sehingga 105 Desa yang diusulkan mendapat program listrik dapat terbangun 70 Desa. Kami mengharapkan kedepannya seluruh desa dapat memperoleh program listrik," ujarnya.

Baca Juga: Stimulus Listrik Maret Sudah Siap, Kini Bisa Dinikmati Lewat PLN Mobile

Kuswandi mengatakan, pihaknya berharap agar fasilitas dapat dimanfaatkan sebaik-baliknya dan mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat.

"Kami juga berharap agar masyarakat yang belum mendapatkan bersabar karena penyediaan listrik merupakan kewenangan negara. Kami akan terus mengawal agar semua desa dapat mendapat program. Kami optimis hal ini dapat terwujud," jelasnya.

Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan mengatakan, kebutuhan pasokan energi listrik yang terjadi di Kapuas Hulu khususnya diperbatasan masih kurang. Untuk itu pihaknya terus mendorong pasokan listrik di desa.

Baca Juga: Simak Cara Mudah Dapat Token Listrik Gratis dari PLN di Bulan Maret Ini

"Tujuan pasokan sumber energi listrik dapat digunakan untuk penerangan rumah tangga atau industri rumah tangga yang pada akhirnya dapat membawa perubahan sosial dan ekonomi masayarakat perbatasan," jelasnya.

Bupati mengimbau, agar masyarakat diharapkan dapat berpartisipasi dalam menjaga dan mengawasi aset-aset listrik. Kepada Camat dan Kepala Desa agar dapat berkerjasa sama  dengan masyarakat untuk mendukung serta mengsosialisasikan cara menjaga aset listrik yang baik. ***

Editor: Yuniardi

Tags

Terkini

Terpopuler