Wujud Komitmen Tangani ODGJ di Sanggau, Yohanes Ontot Launching Pandawa Lima

26 Juli 2023, 21:17 WIB
Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot saat menyerahkan sembako kepada keluarga ODGJ di Sekayam, Rabu 26 Juli 2023 /Abang Indra/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK - Sebagai wujud komitmen penanganan terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot melaunching inovasi penanganan gangguan jiwa lebih maksimal disingkat Pandawa Lima di gedung serba guna, Kecamatan Sekayam, Rabu 26 Juli 2023.

Acara tersebut dihadiri Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (Kadisos P3AKB) Sanggau Aloysius Yanto, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Sanggau, Anggota DPRD Sanggau dapil setempat serta dihadiri lima camat dan Forkompimcam di wilayah perbatasan yakni Entikong dan Sekayam, 10 Kepala Desa setempat, Kepala Puskesmas dua Kecamatan, psikolog dan para dokter.

Baca Juga: 120 Ribu Hektar Lahan Perkebunan di Sanggau Terindikasi Terlantar

Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial, Dinsos P3AKB Kabupaten Sanggau Aang Syahroni mengatakan, kegiatan inovasi Pandawa Lima ini juga dimanfaatkan dengan memberikan bimbingan sosial kepada keluarga ODGJ dan disabilitas mental di Kecamatan Sekayam.

"Kami juga memberikan bantuan paket sembako kepada keluarga ODGJ dan juga penyerahan kursi roda bagi ODGJ yang lumpuh," ujarnya

Sementara itu, Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot menyambut baik diadakannya bimbingan sosial bagi keluarga ODGJ untuk mengetahui gambaran kondisi ODGJ di wilayah perbatasan dan memberikan dukungan moril, meningkatkan semangat eks ODGJ dalam menjalani kehidupannya.

Baca Juga: Jadwal Salat Lima Waktu untuk Kabupaten Kapuas Hulu dan Sekitarnya pada Rabu 26 Juli 2023

"Diharapkan melalui kegiatan bimbingan sosial bagi keluarga ODGJ dapat memberikan informasi tentang tentang tata cara atau mekanisme penanganan ODGJ, karena selama ini masih banyak orang-orang atau keluarga ODGJ belum mengetahui terkait bagaimana cara menangani ODGJ sesuai prosedur yang ada," ujar Yohanes Ontot.

Saat melaunching inovasi Pandawa Lima, Yohanes Ontot menuturkan, melalui inovasi ini diharapkan dapat mengurangi angka ODGJ terlantar di Kabupaten Sanggau.

"ODGJ harus mendapatkan pelayanan dan perawatan kesehatan maksimal, utamanya warga miskin yang keluarganya mengalami ODGJ bisa dirujuk ke rumah sakit jiwa tanpa mengeluarkan biaya sedikitpun," ujar Yohanes Ontot.

Baca Juga: Jadwal Salat Lima Waktu untuk Kabupaten Sintang dan Sekitarnya pada Rabu 26 Juli 2023

Yohanes Ontot juga menuturkan, tidak boleh ada lagi kasus ODGJ dipasung. Karena dengan begitu, harapan sembuh ODGJ karena tidak dikekang atau dipasung jauh lebih tinggi.

"Harapan kita semua ODGJ bisa hidup normal membaur bersama masyarakat. Tentunya, kesembuhan mereka tergantung dari lingkungan, baik keluarga, maupun masayarkat dimana ia tinggal," pungkas dia.***(Abang Indra)

Editor: Y. Dody Luber Anton

Tags

Terkini

Terpopuler