Mewariskan Sikap Toleransi, Membentengi Pengaruh dari Luar

- 25 Desember 2020, 20:42 WIB
Gereja HKBP Jeruju yang masih kokoh di usianya yang sudah 30 tahun lebih/Reinardo Sinaga/Warta Pontianak
Gereja HKBP Jeruju yang masih kokoh di usianya yang sudah 30 tahun lebih/Reinardo Sinaga/Warta Pontianak /

“Jadi tidak mudah tergoyahkan. Anak-anak yang terlibat atau terjun langsung ke masjid, Insya Allah mereka sudah dibentengi rasa keimanan dan tidak mungkin terpengaruh dengan hal-hal yang sifatnya negatif. Apalagi yang berbau SARA, saya rasa remaja kami bisa menjauhkan dirinya,” kata Sofian.

Pembinaan ke anak-anak dan remaja di sana juga rutin dilakukan. Karena, dalam kepengurusan Masjid Nurbaitillah ada seksi pembinaan remaja masjid serta seksi pendidikan. “Jadi di sana sudah terstruktur remaja-remaja masjidnya. Setiap minggu kita juga mengadakan kegiatan taqliman,” terangnya.

Sama dengan Sofian, Pendeta (Pdt) Gereja HKBP Jeruju, Bonar Pasaribu, STh pun selalu menanamkan nilai-nilai toleransi kepada remaja gereja.

Baca Juga: Sowan ke Gus Mus, Menag Dapat Pesan Ini

Sebelum pandemi Covid-19, setiap malam Minggu remaja gereja ini dikumpulkan untuk beribadah dan membahas firman. “Sebenarnya tidak perlu bilang harus saling menghargai ini itu. Selama menjalankan firman Tuhan, pasti membawa kedamaian. Itu yang kita tekankan ke remaja gereja, tetap melakun firman Tuhan, sudah pasti menghargai dan toleransi,” jelasnya.

Media sosial para umat pun selalu dipantau. Jangan sampai umat terpengaruh dengan pihak luar yang mencoba memperkeruh suasana. “Di medsos, saya berteman dengan umat. Saya bisa melihat (memantau). Intinya jalankan sesuai firman saja. Contohnya, umat barusan mendengar khotbah, setelah pulang disapa warga lain tapi tidak membalas, itu sama saja nol,” katanya.

Toleransi antarumat beragama di Jalan Pada Karya ini patut dicontoh. Antarumat selalu menghargai dan saling menjaga. Itulah kuncinya kerharmonisan di sana masih terjaga. ***

Halaman:

Editor: Ocsya Ade CP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah