Sebanyak 2. 300 Personel Diterjunkan Dihari Ketiga Pencarian Penumpang Sriwijaya Air SJ 182

- 11 Januari 2021, 13:36 WIB
Tim gabungan Operasi melakukan pencarian korban dan puing pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang hilang kontak di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Minggu  10 Januari 2021
Tim gabungan Operasi melakukan pencarian korban dan puing pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang hilang kontak di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Minggu 10 Januari 2021 /Instagram/@sar_nasional/

WARTA PONTIANAK - Sebanyak 2.300 tim gabungan turun untuk melakukan pencarian baik penumpang maupun serpihan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di Kepulauan Seribu.

“Untuk personil dikerahkan kuramg lebih 2.300. Jadi enam sektor pada hari ini kita bagi semua secara merata dalam pelaksaan pencarian,” ujar KakanSAR Kota Pontianak, Yopi Haryadi, Senin, 11 Januari 2021.

Baca Juga: Dihari Ketiga, Basarnas Fokus Pencarian Korban Sriwijaya Air SJ 182

Yopi menjelaskan, pihaknya juga telah mengerahkan puluhan kapal dan belasan pesawat udara untuk membantu proses pencarian di hari ketiga ini.

“Pada hari ini Basarnas sendiri sudah mengkoordinir 53 kapal besar dan 20 kapal kecil serta 13 pesawat udara dan juga dilaksanakan pencarian di bawah air,” ungkapnya.

Disampaikannya pula, tupoksi dari Basarnas sendiri adalah fokus pada pencarian penumpang SJ 182. Namun, jika pada saat pencarian ditemukan serpihan maupun black box dari pesawat, maka Basarnas juga akan mengamankannya.

Baca Juga: TIM DVI Mulai Identifikasi 16 Kantong Jenazah Korban Jatuh Sriwijaya Air SJ 182

“Jadi pararel kita laksanakan sebagai konsen dan tupoksi dari Basarnas bahwa Basarnas tupoksinya adalah mencari korban, jadi kita fokus mencari korban. Dan ketika dalam pelaksanaan pencarian korban tersebut juga ditemukan tanda-tanda seperti black box atau serpihan pesawat ini merupakan tugas tambahan,” bebernya.

Sampai pada hari ini, Basarnas sudah menemukan total 18 kantong berisikan potongan tubuh dari penumpang SJ 182. Kemudian, potongan tersebut diserahkan kepada pihak Disaster Victim Identification (DVI).

Halaman:

Editor: Faisal Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah