Badau Mampu Hasilkan 100 Kilogram Cabai Perhari

- 20 April 2021, 11:57 WIB
Dinas Pertanian Kapuas Hulu dan Dinas Pertanian Kalbar saat melakukan monitoring cabai di Badau.
Dinas Pertanian Kapuas Hulu dan Dinas Pertanian Kalbar saat melakukan monitoring cabai di Badau. /Istimewa /

WARTA PONTIANAK – Kabupaten Kapuas Hulu Provinsi Kalimantan Barat memiliki sejumlah desa yang berpotensi untuk tanaman hortikultura, salah satunya cabai. 

Salah satu daerah yang menjanjikan untuk terus dikembangkannya tanaman cabai adalah Desa Sebindang dan Seriang Kecamatan Badau.

“Di desa ini setiap hari petani memanen cabe sebanyak 100 kilo perhari,” ujar Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kapuas Hulu, Abdul Rasyid, Selasa 20 April 2021.

Baca Juga: Pendapatan Rp5,68 Triliun, Godzilla vs Kong Film Terlaris di Dunia Selama Pandemi Covid-19

Rasyid mengatakan, jumlah tersebut bisa saja lebih jika dilakukan petani secara fokus. Menurutnya, petani cabai harus mengatur jumlah yang harus dipanen agar cabai tidak terlalu melimpah.

“Untuk penjualan cabe sendiri petani di Badau itu ada yang menjualnya ke Putussibau dan Pontianak,” katanya.

Rasyid mengungkapkan, bukan hanya di Badau saja menjadi sentral cabai, namun di beberapa daerah lain juga terdapat tanaman cabai meski jumlahnya tidak seperti di daerah Badau.

Beberapa di antaranya seperti di Kecamatan Mentebah, Bunut Hulu, Boyan Tanjung, Kalis dan Silat Hulu.

“Jika di Badau itu bisa menghasilkan 100 kilo perhari, daerah lain bisa 100 hingga 200 kilo seminggu. Alhamdulillah untuk cabe kita tidak pernah kekurangan. Justru melimpah yang ada,” ucapnya.

Baca Juga: Anak-anak Warga Komplek Cendana Indah Ikuti Pesantren Kilat Ramadhan

Halaman:

Editor: Y. Dody Luber Anton


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x