Bupati Landak Terima Pendapat Akhir Fraksi-Fraksi terkait RAPBD 2022

- 1 Desember 2021, 00:12 WIB
Bupati Landak Terima Pendapat Akhir Fraksi-Fraksi terkait RAPBD
Bupati Landak Terima Pendapat Akhir Fraksi-Fraksi terkait RAPBD /Istimewa/

WARTA PONTIANAK - Bupati Landak Karolin Margret Natasa bersama DPRD Kabupaten Landak menandatangani persetujuan bersama pada rancangan peraturan daerah tentang anggaran pendapatan dan belanja daerah kabupaten Landak tahun anggaran 2022 yang berlangsung di ruang utama kantor FPRD Landak, Selasa 30 November 2021.

 

Bupati Landak Karolin Margret Natasa mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas koordinasi, komunikasi dan sinergitas antara DPRD Kabupaten Landak dan pemerintah daerah kabupaten Landak.

Baca Juga: Bupati Landak Lepas Atlet Kejurnas Bola Voli U-17 di Sidoarjo

"Dari pandangan yang telah disampikan oleh fraksi-fraksi saya ucapkan terima kasih karena telah menerima rancangan yang kami ajukan, catatan-catatan akan menjadi perhatian bagi kami walaupun mungkin untuk pembangunan bidang infrastruktur untuk tahun 2021 dan tahun 2022 jauh berbeda dari kenyataannya," tukas Karolin.

Karolin menyampikan bahwa pada saat ini pemerintah masih berhadapan dengan situasi pandemi COVID-19 yang tidak hanya mempengaruhi kondisi kesehatan, namun juga sangat mempengaruhi pada ekonomi, baik ekonomi dunia maupun Indonesia.

"Pembahasan tentang rancangan peraturan daerah tentang anggaran pendapatan dan belanja daerah kabupaten Landak pada tahun ini juga dipenuhi dengan situasi ketidak pastian namun demikian pemerintah tetap berupaya menjamin bahwa roda pemerintahan tetap berlangsung," ujar Karolin.

Bupati Karolin mengatakan bahwa APBD tahun 2022 ini disusun dengan sangat hati-hati karena pertimbangan mengenai target pendapatan yang mungkin tidak tercapai, selain itu dengan anggaran yang terbatas apa yang menjadi pioritas terus di pertimbangkan dengan baik.

Baca Juga: Wabub Landak Sampaikan Pesan Ketua Umum KORPRI ke ASN, Salah Satunya Bikin Program Positif

"Memang harus kita akui yang menjadi korban pembangunan infrastruktur banyak yang belum bisa kita tangani, kami akan memilih, mungkin dari anggaran yang ada, karena daerah-daerah memerlukan penanganan segera. Kemudian itu tidak kalah penting dianggaran tahun 2022 juga menyiapkan dana cadangan untuk penanganan bencana sesuai dengan arahan pemerintah pusat," tutupnya.

Editor: Faisal Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x