WARTA PONTIANAK - Salah satu rumah warga di Mungguk Malaria, Kelurahan Tanjung Sekayam, Kecamatan Kapuas terancam ambruk. Hal itu bisa dilihat dari beberapa bangunan rumah yang sebagian sudah mulai retak akibat.
Sekretaris BPBD Kabupaten Sanggau Budi Darmawan mengatakan, peristiwa tak terduga tersebut terjadi Sabtu 11 Maret 2023 dini hari saat pemilik rumah sedang tertidur lelap.
"Informasi yang kami terima, pemilik rumah baru tahu ada retakan cukup parah saat pagi hari, beruntung hanya retakan, tapi tetap harus diwaspadai," kata Budi Darmawan.
Baca Juga: Sesuai Permendagri, Perumnas IV Masuk Wilayah Kubu Raya
Karena kondisi rumah sudah sangat membahayakan, BPBD meminta pemilik rumah sementara waktu mengungsi ke tempat yang lebih aman.
"Untuk sementara pemilik rumah mengungsi ke rumah anaknya," ujar Budi sapaan akrabnya.
Tidak hanya satu rumah, terdapat tiga rumah lainnya yang bernasib sama. Retakannya pun tak kalah parah.
"Jadi, ada tiga rumah lainnya yang kondisinya juga retak. Total ada empat rumah yang mengalami pergeseran tanah. Kami menyiagakan petugas di rumah-rumah yang rawan longsor tersebut untuk memantau perkembangannya setiap saat," ungkap Budi.
Baca Juga: Jelang Idul Fitri, Harga Sembako di Sanggau Melonjak Naik, Ini Daftarnya
Budi mengimbau, masyarakat yang tinggal di dataran tinggi dan rawan longsor diingatkan untuk selalu waspada. Hal itu mengingat curah hujan saat ini cukup tinggi.
"Jika nanti masyarakat membutuhkan bantuan kami, Kami menyiapkan petugas 24 jam untuk membantu warga. Silakan nanti bisa menghubungi petugas kami dengan nomor telephone 082255181272," pungkas Budi. ***(Abang Indra)