Setelah itu, rombongan melanjutkan kunjungan ke LPKA Pontianak. Di LPKA, Muhammad Tito Andrianto disambut Kepala Lembaga Pembinaan Khusus Anak Ruspriyatno dan jajaaran, mengkaji program pembinaan khusus untuk anak-anak yang berkonflik dengan hukum. Diskusi berfokus pada upaya penyelenggaraan program pembinaan, pendidikan, dan rehabilitasi bagi anak-anak yang terlibat dalam tindak pidana.
Kunjungan terakhir adalah ke Rutan Kelas IIA Pontianak. Tito dan rombongan disambut Kepala Rutan Kelas IIA Pontianak, Raja M Ismael Novadiansyah beserta jajaran untuk membahas terkait tahanan dan proses hukum, hak-hak tahanan, serta upaya pemantauan pemeliharaan fasilitas Rutan dan Over Kapasitas.
Selama kunjungan ke lima UPT Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Barat, Muhammad Tito Andrianto, menginstruksikan untuk memasang spanduk yang mencantumkan nomor kontak Kakanwil, sehingga pengaduan dapat segera diterima oleh Kakanwil beserta jajaran.
Tujuannya adalah agar setiap pengaduan dapat dengan cepat direspon dan diselesaikan serta menekankan pentingnya kerjasama antara berbagai lembaga, termasuk Corporate University Kementerian Hukum dan HAM, untuk berinovasi dalam pelayanan, menjaga dan memperbaiki sistem peradilan, pemasyarakatan, dan imigrasi di Kalimantan Barat, serta mendukung upaya yang dilakukan instansi-instansi terkait dalam melaksanakan tugas dan fungsi.
Kunjungan ini diharapkan akan memberikan manfaat dan kontribusi positif bagi perbaikan sistem hukum, pemasyarakatan, dan imigrasi di Kalimantan Barat. ***