Network
WARTA PONTIANAK – Pemimpin baru, harapan baru. Demikian kalimat yang cocok untuk Ketua dan Wakil Ketua terpilih Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Politeknik Kesehatan Kementrian Kesehatan Pontianak yang selesai melaksanakan pemilihan raya Mahasiswa (Pemirama) pada Sabtu, 30 Desember 2023.
Presiden mahasiswa, Rifan Ardiwa dan wakil presiden mahasiswa, Fiqri Reza Pahlevi, terpilih menjadi ketua dan Wakil Ketua BEM Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Pontianak periode 2024-2025.
Atas kemenangan kabinet yang baru, harapan baru pun muncul dari kalangan mahasiswa, termasuk dari ketua BEM Gatra Mahawira periode 2021-2022 Rahul Fikri yang menaruh harapan besar.
Ia mengungkapkan harapannya agar BEM yang baru bisa menjadi lembaga yang mengedepankan solidaritas tanpa batas, soliditas serta tetap menjunjung tinggi nilai – nilai idealisme mahasiswa.
“Selamat berkarya dan selamat mengemban amanah kepada adinda yang terpilih, semoga BEM yang baru bisa lebih baik kedepannya,” kata Rahul Fikri.
Sebagai demisioner ketua, Rahul Fikri juga menitipkan pesan kepada pemimpin BEM yang baru agar mampu menjaga eksistensi organisasi sebagai lembaga kemahasiswaan.
Ia mengatakan, untuk dapat menjadi lembaga yang sukses, dan harus menjaga kesolidan di internal, juga penting menjaga hubungan yang sinergis dengan lembaga kemahasiswaan lainnya di kampus.
Baca Juga: Tanggapi Isu Intimidasi Ketua BEM UI, Yakobus: Sudah Seharusnya Mahasiswa Mengontrol Kebijakan
“Sebagai demisinor BEM Poltekkes, kami menaruh harapan penuh kepada kabinet BEM yang baru, di tahun pesta demokrasi ini saya berpesan untuk BEM tetap menjaga Netralitas dan jangan sesekali menodai Lembaga BEM," ujar Rahul Fikri.
