Network
WARTA PONTIANAK - Polisi berhasil membekuk empat pelaku anggota sindikat pembobol Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang meresahkan masyarakat di kawasan Bekasi.
Adapun ke empat pelaku pembobol ATM yang berhasil diringkus oleh Polres Metro Bekasi ini berinisial AKM, Said, Her dan NS.
Dalam menjalankan aksinya, empat pelaku pembobol ATM ini terlebih dahulu melakukan penarikan sejumlah uang tunai di mesin ATM dan setelah mesin ATM sedang dalam proses pengeluaran uang. Para pelaku kemudian mengganjal mesin ATM dengan menggunakan peralatan seperti tang dan obeng untuk mengambil uang yang tersimpan di dalam kotak mesin ATM.
Baca Juga: Asrul Sani Desak Imigrasi Cabut Paspor 'Nabi' ke-26 Jozeph Paul Zhang
“Pelaku melakukan perbuatannya dengan cara sebagai nasabah untuk melakukan penarikan tunai di mesin ATM Mandiri. Pelaku melakukan perbuatannya dengan modus tang atau obeng untuk mengganjal mesin yang sedang dala proses pengeluaran uang. Setelah diganjal dengan menggunakan tang atau obeng tersebut di bagian tempat keluarnya uang dan pelaku mengambil uang tersebut dengan menggunakan tegek (bahasa pelaku),” ujar Kapolres Metro Bekasi Kombes Polisi Hendra Gunawan seperti dikutip PMJ News pada Senin, 19 April 2021.
Menurutnya, sindikat pembobol ATM ini telah menyasar empat mesin ATM, kesemuanya adalah ATM milik Bank Mandiri yang berada di kawasan Bekasi.
Ia menyebutkan, mesin ATM Bank Mandiri yang dibobol pelaku adalah ATM di depan Alfa Mart Jalan Raya Bahkilong No77 dan di pom bensin Kampung Sempu, Cikarang Utara.
Selanjutnya, mesin ATM Bank Mandiri di pom bensin Sukamantri Cikarang Utara dan di pom bensin pintu tol Cibitung.
