Network
WARTA PONTIANAK - Sungguh tragis nasib yang dialami oleh Naba Faiz Prasetya. Bocah berusia 8 tahun asal Yogyakarta ini harus tewas keracunan usai menyantap takjil di saat sedang berbuka puasa bersama sang ibu Titik Rini (30) pada Minggu, 25 April 2021.
Sementara, sang Titik Rini hingga kini masih menjalani perawatan medis di rumah sakit di Sewon, Bantul, Yogyakarta.
"Kasus ini berawal saat ayah korban Bandiman berusia 36 tahun yang merupakan driver ojek online memperoleh order dari perempuan di Jalan Gayam, Umbulharjo, Yogyakarta," terang Kapolsek Sewon Komisaris Polisi Suyanto seperti dikutip dari PMJ News padas Senin, 26 April 2021.
Baca Juga: Pengusaha Wajib Baca! Menaker Ida Pastikan Pengawas Ketenagakerjaan Awasi Pembayaran THR
Menurutnya, perempuan ini kemudian meminta Bandiman untuk mengantarkan makanan berupa sate, lontong dan takjil yang akan diberikan kepada Tomy yang beralamat di Bangunjiwo. Permintaan itu dilakukan tanpa menggunakan aplikasi.
Selain itu, kata dia, perempuan ini juga memberikan nomor handphone Tomy si penerima kepada Bandiman.
“Setelah mendapat order, Bandiman menuju ke alamat yang dimaksud untuk mengantarkan pesanan,” ujar Suyanto.
Tiba di alamat tujuan, kata dia, Bandiman lantas menghubungi Tomy, tapi Tomy sedang berada di luar kota. Sedangkan, yang berada di rumah hanya istrinya Tomy.
Baca Juga: KPK Segera Panggil Azis Syamsuddin Terkait Kasus Suap Wali Kota Tanjung Balai
Kemudian, Bandiman memberikan paket makanan yang dibawanya kepada istrinya Tomy. Namun, lantaran merasa tidak memesan makanan, istri Tomy pun enggan menerimanya dan menyerahkan balik paket makanan tersebut kepada Bandiman untuk dibawa pulang.
"Tiba di rumah, makanan ini diberikan kepada istrinya Titik Rini dan disantap bersama dengan anaknya Naba Faiz Prasetya berusia 8 tahun," ujarnya.
Ia menambahkan, usai menyantap makanan inilah, tiba-tiba istri dan anaknya mengalami muntah dan tidak sadarkan diri. Selanjutnya, keduanya segera dilarikan ke RSUD Kota Yogyakarta.
Setelah beberapa saat mendapatkan perawatan medis, Naba Faiz Prasetya dinyatakan meninggal dunia. Sementara, ibunya masih menjalani perawatan intensif.
“Kasus ini dalam penyelidikan. Dan kami sampai rasa duka atas musibah ini,” ujarnya.
