Gudang Amunisi Meledak, KSAD: Saya Minta Maaf ke Masyarakat Sekitar Lokasi

- 2 April 2024, 14:53 WIB
Gudang amunisi milik TNI AD meledak
Gudang amunisi milik TNI AD meledak /

WARTA PONTIANAK - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak meminta maaf kepada masyarakat sekitar lokasi meledaknya Gudang Amunisi Artileri Medan Yonarmed 07/155 GS yang terjadi pada Jumat 29 Maret 2024.

“Saya KSAD mengucapkan permohonan maaf untuk masyarakat sekitar Gudang Amunisi Artileri Medan Yonarmed 07/155 GS Kodam Jaya. Terutama atas kejadian ledakan digudang tersebut,” kata Maruli Simanjuntak dalam keterangan tertulis.

Baca Juga: Granat Aktif hingga Peluru Jatuh di Pemukiman Warga saat Gudang Amunisi Milik TNI Meledak

Lebih lanjut, Maruli mengaku cukup riskan bagi TNI untuk menyimpan bahan yang mudah terbakar di wilayah tersebut. Meski demikian, Maruli sangat bersyukur tidak ada korban jiwa akibat peristiwa ledakan di wilayah Bekasi itu.

"Jadi sebetulnya ini gudang untuk penyimpanan munisi-munisi yang akan didisposal, jadi memang ini cukup riskan untuk mengelola gudang seperti ini. Kita bersyukur bahwa sampai dengan saat ini walaupun sekitar 150 ribu amunisi yang ada di dalam gudang itu sampai dengan sekarang tidak ada korban," ujar Maruli.

Dalam hal ini, Maruli mangatakan pihaknya akan mengevaluasi tempat menyimpanan amunisi. Hal ini dilakukan agar kejadian kebakaran gudang amunisi tak ada lagi serupa di Gudmurah milik Kodam Jaya di Kabupaten Bogor.

Baca Juga: Gudang Amunisi Milik TNI Meledak, Polda Metro Jaya Siap Terjunkan Tim Jihandak

"Tapi secara penyimpanan kita akan evaluasi kembali. Ada 10 gudang yang ada di di Gudmurah, Bogor dan kebakaran hanya terjadi di gudang nomor 6 yang berisi bermacam-macam amunisi,” pungkas Maruli.

Editor: Faisal Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x