Pembangunan Jurassic Park di Taman Nasional Komodo, Ini 5 Fakta Proyeknya yang Menuai Polemik

- 31 Oktober 2020, 20:51 WIB
Komodo
Komodo /

2. Perusahaan-perusahaan tersebut menyebar melalui zona pemanfaatan di beberapa lokasi yang strategis, di antaranya Pulau Rinca (Loh Buaya), Pulau Komodo (Loh Liang), Pulau Radar (3 lokasi), dan Pulau Tatawa.

Selain Pulau Tatawa, semua lokasi tersebut merupakan habitat utama Komodo.

Baca Juga: Mundur dari KPK, Febri Diansyah Bersama Donal Fariz Buka Kantor Hukum untuk Advokasi Korban Korupsi

3. Loh Buaya, Pulau Rinca, merupakan rumah bagi 50 hingga 100 Komodo, beserta beragam satwa lainnya. Rencananya, Loh Buaya akan menjadi pusat utama dari geopark atau wisata ala Jurassic Park di Taman Nasional Komodo.

Dengan bukit beserta pemandangan teluk dan savannah, PT SKL dikabarkan mendapatkan konsesi sebesar 22.1 hektar di area ini.

4. Sementara Loh Liang, Pulau Komodo, merupakan rumah bagi 50 hingga 100 Komodo beserta beragam satwa lainnya.

Sebelum menjadi Taman Nasional Komodo, Loh Liang merupakan kebun adat (Lodok) Ata Modo (Orang Komodo).

Di area ini, seperti diberitakan PRBandungraya.com dalam artikel: "5 Fakta Proyek Jurassic Park di Taman Nasional Komodo yang Menuai Polemik". mereka hidup berdampingan dengan Ora atau Sebae, yang dianggap sebagai 'saudara kembar' atau sebae.

Kendati demikian, Loh Liang akan menjadi pusat wisata yang dikelola KLHK dan mitranya. Sementara Ata Modo akan diberi izin untuk mendirikan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), baik berupa souvenir maupun kuliner.

Baca Juga: Mulai 1 November 2020 BPJS Nonaktifkan Peserta JKN-KIS

Halaman:

Editor: Faisal Rizal

Sumber: prbandungraya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x