Network
WARTA PONTIANAK - Atlet panjat tebing asal Provinsi Kalimantan Barat yang menyabet medali emas di ajang internasional IFSC Climbing World Cup 2021 di Salt Lake City, Amerika Serikat ternyata merupakan mahasiswa di Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Tanjungpura Pontianak.
Dekan FKIP Martono mengatakan, sosok Vedriq Leonardo dikenal ramah dan tidak mempunyai catatan buruk di kampus.
“Dia anaknya kalem, untuk kuliah prestasinya juga bagus, tidak ada masalah, anaknya baik, komunikasi dengan teman dan dosen, serta sifat dia juga bagus,” ujar Martono saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu 2 Juni 2021.
Baca Juga: Heboh Kemunculan Lembaga Survey 'Abal-abal' di Mempawah, IJW: Itu Menyesatkan dan Bisa Dipolisikan
Martono menambahkan, memang Vedriq merupakan mahasiswa aktif yang sering mengikuti berbagai kegiatan yang diadakan pihak kampus.
“Dia ini terkait dengan prestasi memang menonjol. Jadi setelah lama mengikuti kegiatan mahasiswa dia baru tahu kalau dia ini memang spesialisnya panjat tebing,” ujarnya.
Ia menuturkan, atlet panjat tebing asal Kota Pontianak itu sedang menyelesaikan study akhir. Namun, dikarenakan saat ini Vedriq sedang fokus jadi atlet kebangsaan Indonesia sehingga tugas akhir belum dapat diselesaikan.
“Bukan karena dia tidak bisa menyelesaikan tugas akhirnya, tapi dia harus karantina jadi dia mengambil cuti,” ujarnya.
Untuk itulah, Martono meminta agar para pemuda di Kalimantan Barat untuk dapat mencontoh Vedriq Leonardo yang memberikan prestasi bagi Indonesia.
“Ini jadi motivasi untuk yang bersangkutan dan untuk pemuda-pemuda Kalbar untuk bisa berprestasi, tidak ada hambatan untuk berprestasi nasional maupun internasional, yang penting punya motivasi untuk berkarir,” ujarnya. ***
