Kadin Kapuas Hulu: Pemulihan Ekonomi Masyarakat Perlu Bantuan Perbankan

- 29 April 2021, 13:34 WIB
 Jumdikari Ketua Kadin Kapuas Hulu
Jumdikari Ketua Kadin Kapuas Hulu /Dokumen/

WARTA PONTIANAK  - Ketua Kamar Dagang Industri (Kadin) Kapuas Hulu Jumdikari menyatakan, untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi usaha masyarakat juga perlu dukungan semua pihak termasuklah perbankan khususnya milik pemerintah.

Baca Juga: Dinas Perhubungan Kapuas Hulu Ketatkan Larangan Mudik Semua Moda Transportasi

"Di tengah pandemi COVID-19 saat ini perlu adanya kemudahan kepada pelaku UMKM terutama dari sisi finansial pengembangan modal usaha masyarakat, salah satu contoh kemudahan Kredit Usaha Rakyat (KUR)," katanya, Kamis 29 April 2021. 

Dirinya meminta pihak perbankan tidak semata-mata memberikan kemudahan modal usaha, namun turut andil dalam pembinaan serta pendampingan pengembangan usaha masyarakat.

Selain itu Jumdikari juga mendukung terhadap upaya pemerintah dalam pemulihan ekonomi masyarakat di tengah pandemi COVID-19, salah satunya dengan pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) khususnya di wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat.

Baca Juga: 2 PMI Asal Sulawesi Diserahkan ke KKP PLBN usai Jalani Isolasi di RSB Badau

"Saya rasa pemulihan ekonomi itu sangat penting terutama dalam pengembangan UMKM, dan saya melihat masyarakat Kapuas Hulu banyak terbantu dengan nilai ekonomis dari tanaman Kratom," ujarnya.

Jumdikari mengatakan, dalam pemulihan ekonomi saat ini perlu di kembangkan usaha masyarakat dengan potensi yang ada di Kapuas Hulu seperti tamanan Kratom mau pun budidaya ikan Arwana.

Pihaknya kata Jumdikari, siap untuk memfasilitasi pengembangan usaha Kratom seperti halnya yang dilakukan Kadin Provinsi Kalimantan Barat dengan memfasilitasi ekspor Kratom keluar negeri.

Tidak hanya Kratom, potensi ikan Arwana juga suatu peluang usaha yang selama ini juga turut serta menumbuhkan ekonomi masyarakat baik penangkar mau pun pengusaha ikan Arwana.

"Dua tahun lalu harga anakan Arwana masih di atas Rp2 juta/ekor, tetapi sekarang hanya kisaran Rp1,4 juta/ekor, kondisi seperti itu seharusnya terus didorong agar harga bisa stabil," ujarnya.

Baca Juga: KPU Kapuas Hulu Kembalikan Dana Sisa Pilkada 2020 Senilai Rp7 Miliar

Dia juga berharap pemerintah daerah terus mendorong dan memberikan pembinaan kepada para pelaku usaha terutama dengan adanya potensi Kratom dan penangkaran ikan Arwana.

"Jika potensi itu di kelola dengan baik dan ada terobosan, saya yakin bisa menambah pendapatan asli daerah dan kami Kadin siap mendukung pemerintah daerah untuk menggali potensi yang ada dalam rangka memulihkan ekonomi masyarakat," kata Jumdikari.

Jumdikari mengatakan, dalam upaya penanggulangan pandemi COVID-19, Kadin Kapuas Hulu juga telah berupaya dalam menyalurkan bantuan dari Kadin Provinsi Kalimantan Barat seperti alat pelindung diri diantaranya masker dan baju asmed.

Baca Juga: Masih Peningkatan Pembangunan, Pasar Perbatasan Indonesia dan Malaysia di Puring Kencana Belum Difungsikan

"Kami sudah salurkan ke Rumah Sakit Umum Daerah Ahmad Diponegoro, sebagai upaya kepedulian Kadin membantu pemerintah dalam menanggulangi COVID-19," tutupnya.***

Editor: Faisal Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x