WARTA PONTIANAK - Setiap manusia pasti tidak luput dari ujian di dalam kehidupannya. Baik nestapa maupun nikmat dunia, keduanya adalah sebuah ujian hidup.
Allah pun telah memberikan isyarat bahwa akan ada ujian dalam kehidupan sebagaimana termaktub dalam Alquran Surat Al-Baqarah ayat 155 :
Baca Juga: Gus Miftah Pertanyakan Agama Rendang, Ustaz Adi Hidayat: Kurang Kerjaan
"Dan sungguh akan kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar”.
Ustadz Adi Hidayat menyebut ada 3 ujian, yang pertama yang Allah berikan kepada seorang hamba tergolong ringan. Misalnya saja ada orang yang akan pergi ke masjid, namun tiba-tiba hujan.
Hujan disini termasuk ke dalam ujian yang Allah berikan kepada hamba-Nya itu, karena ingin mengetahui ketika hujan tetap pergi ke masjid atau tidak.
Baca Juga: Mau Rezeki Mengalir Seperti Air, Caranya Mudah Kata Ustaz Adi Hidayat, Ini Amalannya
Ujian kedua tingkatannya sudah lebih tinggi, biasa sudah menyakiti fisik. Misalnya timbul celaan dari orang lain karena memiliki perubahan yang lebih baik pada diri seseorang.
Pada hakikatnya celaan tersebut merupakan pengakuan Allah melalui orang tersebut.
Ujian yang tingkatannya paling tinggi yaitu ujian ketiga, dimana ujian ini akan membuat hati seseorang bergejolak dan ingin menyerah.
Orang yang mengalami ini biasanya akan berpikir kapan ujian hidupnya akan berakhir. Apabila sudah merasakan hal tersebut, karena begitu beratnya ujian maka bersyukurlah terhadap apa yang dialami.
Hal ini dikarenakan Allah akan mengangkat derajatnya menjadi lebih tinggi lagi. Semua ujian hidup yang dialami oleh seorang umat muslim karena Allah akan mengangkat derajatnya.
Baca Juga: Begini Tips Didik Anak agar Cerdas dan Soleh Menurut Anjuran Ustaz Adi Hidayat
Maka dari itu, ujian yang Allah berikan disesuaikan dengan kadar kemampuannya masing-masing.***