Rasulullah SAW Lakukan 5 Hal ini di 10 Hari Terakhir Ramadhan, Yuk Ikuti!

- 3 April 2024, 15:35 WIB
Ilusrasi Ramadhan
Ilusrasi Ramadhan /Mohamed_Hassan/Pixabay

Menurut hadits yang diriwayatkan Aisyah di atas, kita mengetahui bahwa bahwa Nabi Muhammad biasa membangunkan keluarganya selama sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan. Memang, beliau biasa membangunkan istri-istrinya untuk shalat sepanjang tahun, tetapi itu agar mereka dapat shalat pada sebagian kecil malam.

Kita mengetahui hal ini, karena Ummu Salamah, istri Nabi, menceritakan bahwa Nabi membangunkannya pada suatu malam dan berkata:

“Maha Suci Allah. Apa yang telah diturunkan berupa cobaan pada malam ini? Apa yang telah diturunkan berupa harta, sehingga para penghuni kamar tidur terbangun? Ya Tuhan! Berpakaianlah kalian di dunia dengan telanjang di akhirat.” (HR. Al Bukhari)

Mengerahkan Seluruh Kemampuan dalam Beribadah
Dalam hadits lain yang diriwayatkan Aisyah, Rasulullah SAW mengerahkan semua kemampuannya untuk beribadah di 10 malam terakhir Ramadhan.

“Nabi mengerahkan dirinya dalam beribadah selama sepuluh malam terakhir lebih banyak daripada waktu-waktu lainnya sepanjang tahun.” (Muslim)

Imam Al-Syafi’i pun menyatakan “Adalah sunnah bagi seseorang untuk mengerahkan upaya yang lebih besar dalam beribadah selama sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan.”

Ketika Aisyah mengatakan kepada kita bahwa Nabi Muhammad akan “mengencangkan ikat pinggangnya”, dia berbicara secara kiasan. Ungkapan tersebut berarti untuk mengabdikan diri sepenuhnya dan sepenuh hati pada tugas yang ada.

Mencari Lailatul Qadar
Salah satu keistimewaan terbesar dari sepuluh malam ini adalah salah satunya adalah Lailatul Qadar.

Ini adalah malam teragung dalam setahun – lebih baik dari seribu bulan. Ini berarti bahwa seorang Muslim dapat memperoleh lebih banyak pahala pada malam Lailatul Qadar daripada jika – di luar malam istimewa ini – ia beribadah kepada Tuhannya selama delapan puluh empat tahun berturut-turut. Ini adalah salah satu nikmat besar yang Allah berikan kepada umat Islam.

Imam Ibrahim Al-Nakha’i berkata:

Halaman:

Editor: Faisal Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah