Begini Bahayanya bagi Kesehatan Jika Mengkonsumsi Garam Berlebihan

- 25 Oktober 2020, 03:03 WIB
Ilustrasi garam
Ilustrasi garam /pexels/WARTA PONTIANAK

WARTA PONTIANAK - Garam adalah suatu bumbu dapat yang rasanya asin. Komposisi garam, terdiri dari sekitar 40 persen natrium dan 60 persen klorida, dan biasanya digunakan untuk menambah rasa pada makanan.

Terlepas dari fungsinya tersebut, ternyata mengkonsumsi terlalu banyak garam dapat memiliki efek yang buruk bagi kesehatan, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

Sebagaimana diberitakan Pikiran Rakyat (PR) dalam artikel berjudul 4 Efek Makan Garam Berlebihan, Salah Satunya Bisa Terkena Penyakit Jantung pada Sabtu, 24 Oktober 2020 yang mengutip Healthline,  Adapun, efek yang akan dirasakan jika mengkonsumsi garam secara berlebihan adalah sebagai berikut :

Baca Juga: Harga Mahal, Tanaman Hias Rawan Jadi Sasaran Kejahatan

1. Meningkatkan Tekanan Darah

Penelitian menunjukkan bahwa diet kaya garam dapat meningkatkan tekanan darah dan bahwa menurunkan kadar garam dari makanan seseorang dapat membantu menurunkan tingkat tekanan darah.

Pengurangan asupan garam sebesar 4,4 gram per hari dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik (angka pembacaan atas dan bawah) masing-masing hingga 4,18 mm Hg dan 2,06 mm Hg.

Baca Juga: Barcelona Takluk 1:3 dari Real Madrid pada Laga El Clasico

2. Meningkatkan Risiko Kanker Lambung

Sebuah ulasan termasuk lebih dari 268.000 peserta menunjukkan bahwa orang dengan asupan garam median 3 gram per hari mungkin memiliki risiko kanker perut 68 persen lebih tinggi daripada mereka yang asupan garam mediannya 1 gram per hari.

Studi lain yang lebih lanjut menunjukkan bahwa orang dengan asupan garam tinggi mungkin memiliki risiko kanker lambung dua kali lebih tinggi daripada mereka yang asupannya lebih sedikit.

Baca Juga: Remaja Nekat Bunuh Diri Terjun dari Lantai 10 Gedung di Osaka

Namun, penelitian ini tidak secara jelas mendefinisikan apa yang dianggap sebagai asupan garam tinggi atau rendah.

3. Risiko Penyakit Jantung dan Kematian Dini

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi garam yang tinggi menyebabkan peningkatan tekanan darah dan pengerasan pembuluh darah dan arteri.

Pada gilirannya, perubahan ini dapat menyebabkan risiko penyakit jantung dan kematian dini yang lebih tinggi.

Baca Juga: HUT Pontianak ke-249, Bujang Bedendang Rilis Lagu Melayu

4. Dehidrasi

Makan makanan asin juga dapat menyebabkan Anda memiliki mulut kering atau merasa sangat haus atau dehidrasi.

Peningkatan asupan cairan yang dihasilkan dapat menyebabkan Anda buang air kecil lebih sering dari biasanya.

Baca Juga: Dapat Sembuhkan Penyakit Berbahaya, Ternyata Daun Lemon Bermanfaat bagi Kesehatan Tubuh

Di sisi lain, gagal mengkonsumsi cairan setelah makan garam dalam jumlah tinggi dapat menyebabkan kadar natrium tubuh Anda naik di atas tingkat yang aman, yang mengakibatkan kondisi yang dikenal sebagai hipernatremia.***

 

Editor: Y. Dody Luber Anton

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x