Talangi Dampak Pandemi, Paralimpiade Tawarkan Hibah Rp28 Miliar

- 3 Desember 2020, 20:49 WIB
Para petugas Komite Penyelenggara Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo melakukan sesi uji langkah-langkah pemeriksaan untuk penonton pertandingan di Tokyo Big Sight, Jepang 21 Oktober 2020.
Para petugas Komite Penyelenggara Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo melakukan sesi uji langkah-langkah pemeriksaan untuk penonton pertandingan di Tokyo Big Sight, Jepang 21 Oktober 2020. /REUTERS / Issei Kato (.)/



WARTA PONTIANAK - Komite Paralimpiade Internasional (IPC), Kamis 3 Desember 2020, menawarkan paket hibah senilai 2,2 juta dolar AS atau senilai Rp28,2 miliar sebagai kompensasi kerugian akibat pandemi virus corona.

Dengan Olimpiade Tokyo 2020 yang mengalami penundaan sampai tahun depan karena pandemi, lebih dari 200 federasi IPC, bersama dengan komite Olimpiade nasional, telah menderita kerugian besar.

Baca Juga: Kawal Bakar Batu di Sugapa, Letkol Yoki Pastikan Kondusif

Dilansir dari laman Antara, hibah akan diberikan mulai Januari 2021 untuk membantu biaya lisensi atlet, pengembangan cabang olahraga Pralimpiade, hingga pendidikan dan persiapan untuk Paralimpiade Tokyo yang akan dimulai pada Agustus 2021.

"Ini adalah satu-satunya investasi terbesar IPC kepada para anggotanya pada saat mereka sangat membutuhkannya," ujar Presiden IPC Andrew Parsons dalam sebuah pernyataan, demikian laporan Reuters.

Baca Juga: Pertanyakan Revolusi Mau Dimulai Darimana, Fadli Zon: Pemerintah Terkesan Islamofobia

Olimpiade menjadi sumber uang terbesar bagi federasi IPC. Diperkirakan total pendapatan tahun ini menjadi sekitar Rp343 miliar, atau turun lebih dari Rp128 miliar dibandingkan Paralmpiade 2018.

Dalam keterangannya, ia menyebutkan anggota IPC bisa mengajukan hibah mulai hari Kamis 3 Desember 2020.***

Editor: Suryadi

Sumber: Reuters ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x