Ukraina Turunkan Bendera Rusia di Kedutaan Besarnya Pasca Invasi Milter

- 24 Februari 2022, 15:57 WIB
Bendera Rusia
Bendera Rusia /enjoyrussian.com/

WARTA PONTIANAK - Pasca seruan invasi oleh Presiden Rusia Vladimir Putin, pasukan militer Rusia telah memulai serangan ke sejumlah titik militer Ukraina. Tembakan rudal pun dilancarkan ke sejumlah kota di Ukraina pada Kamis 24 Februari 2022 waktu setempat.

Menanggapi adanya serangan militer dari Rusia, pemerintah Ukraina tak tinggal diam, dan langsung memerintahkan untuk menurunkan bendera Rusia di kedutaan besarnya.

Penurunan bendera nasional Rusia ini pun diberitakan oleh seorang koresponden TASS.

Baca Juga: Rusia Tembakan Rudal ke Ukraina, Joe Biden Janji Beri Dukungan Presiden Volodymyr Zelenskyy

Tidak ada aktivitas yang diamati di wilayah misi diplomatik. Unit Garda Nasional berpatroli di daerah itu dan awak media melakukan pemantauan langsung di kedutaan besar Ukraina yang berada di Rusia.

Media berita Rusia, TASS mengabarkan jika di kantor kedutaan besar terlihat sudah tidak ada aktivitas.

Berdasarkan outlet media Ukraina, bendera juga diturunkan di misi diplomatik Rusia lainnya, yakni di konsulat jenderal di Lvov, Odessa dan Kharkov.

Baca Juga: Video Detik-detik Ledakan Tersebar di Media Sosial, Rusia Tembakan Rudal ke Ukraina

Sebelumnya, kedutaan besar Rusia mengkonfirmasi kepada TASS bahwa evakuasi karyawan telah dimulai di semua misi diplomatik Rusia di Ukraina.

Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri Rusia telah menyatakan Pemerintah Rusia akan mengevakuasi personel misi diplomatiknya di Ukraina dalam waktu dekat guna melindungi keselamatan para pekerja.

Sementara itu, Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina mengatakan bahwa Angkatan Bersenjata Rusia telah melakukan serangan intensif terhadap fasilitas militer Ukraina, termasuk serangan ke pangkalan udara sejak pukul 05.00 hingga 06.00 waktu Moskow pada Kamis 24 Februari 2022.

Baca Juga: Alasan Keamanan, India Larang Warganya Gunakan 54 Aplikasi Milik China

"Mereka melakukan serangan rudal dan bom terhadap airdromes di Borispol, Ozernoye, Kulbakino, Chuguyev, Kramatorsk dan Chernobayevka, serta fasilitas militer Angkatan Bersenjata Ukraina," kata Staf Umum Ukraina melalui postingan di akun Facebook pribadinya.

Postingan Facebook itu berbunyi bahwa Angkatan Udara Ukraina telah menangkis serangan itu.

"Pasukan pertahanan negara berada dalam kesiapan tempur penuh. Mereka telah mengambil dan mempertahankan posisi bertahan. Situasi terkendali. Laporan tentang pendaratan pasukan Rusia di Odessa tidak benar," kata Staf Umum Ukraina

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan dalam pidatonya yang disiarkan televisi bahwa sebagai tanggapan atas permintaan dari para pemimpin Republik Donbass, sehingga ia membuat keputusan untuk melakukan operasi khusus guna melindungi orang-orang yang selama delapan tahun terkena penghinaan dan genosida oleh rezim di Kiev.

Vladimir Putin mengatakan bahwa pendudukan wilayah Ukraina tidak ada dalam rencana Moskow.

Disclaimer : sebelumnya artikel ini telah tayang di Pikiran Rakyat dengan judul Serangan Dimulai, Ukraina Turunkan Bendera Rusia di Kedutaan Besarnya.***

Editor: Y. Dody Luber Anton

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x