Namun kepala biro politik dan hubungan internasional Hamas, Basem Naim, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa warga Palestina memiliki “dua pilihan: Mengalahkan pendudukan ini atau mati di rumah kami.”
Dia menambahkan: “Kami tidak akan pergi. Kami belum siap mengulangi Nakba lagi.”***