Ada 19 Titik Rawan Karhutla di Singkawang, Ini Lokasinya

24 Februari 2021, 19:26 WIB
Karhutla) di jalan Parit Haji Husein 2 Pontianak /Dika Febriawan/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK – Sudah sepekan belakangan, Kota Singkawang diselimuti cuaca yang cukup panas. Hal tersebut tentunya akan berpotensi menimbulkan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kota Singkawang.

“Terdapat 19 titik yang rawan terjadi kebakaran hutan atau lahan di Kota Singkawang,” ungkap Kepala Seksi Kesiapsiagaan Bencana BPBD Kota Singkawang, Jayadi kepada wartawan, Rabu 24 Februari 2021.

Belasan titik itu meliputi, Semelagi Kecil, Sungai Pinang, Setapuk Besar, Jalan Air Merah, Jalan Sawang Sembilan dan Setapuk Kecil.

Baca Juga: Solmadapar Anggap Pemprov Lamban Tangani Karhutla, Ini Jawaban Kadis LHK Kalbar

"Kemudian Jalan Rawasari, Sungai Rasau, Jalan Senen, Sungai Bulan, Jalan Pembangunan dan BTN Sinka Permai," katanya.

Selanjutnya, Sungai Naram, Jalan STKIP, Jalan Bongkhun, Jalan MAN Roban, Jalan Wonosari, Jalan Air Hitam Nyarungkop, Mayasofa dan Jalan Gaharu, Jalan Marhaban Ujung dan Pasir Panjang Sedau, Sagatani, Pangmilang dan Sijangkung.

"Hingga saat ini, 19 titik yang rawan Karhutla masih terbilang rawan," ujarnya.

Baca Juga: 12 Desa di 6 Kecamatan Rawan Karhutla, Kapuas Hulu Dirikan Posko Siaga

Lebih lanjut ia mengatakan, dalam rangka mengantisipasi Karhutla agar tahun ini tidak terjadi di Kota Singkawang, pihaknya sudah melakukan upaya-upaya pencegahan.

"Seperti melakukan sosialisasi, pembuatan leflet dan x banner serta spanduk di tempat yang rawan terjadi Karhutla," ungkapnya.

Tidak hanya itu, BPBD Singkawang juga melakukan imbauan melalui via radio dan mendorong peran serta kelurahan yang telah memiliki person dan alat untuk siaga untuk dapat berperan serta dalam penanggulangan Karhutla.

Baca Juga: Area Karhutla di Pontianak Semua Kavlingan, Sutarmidji: Nama Mereka Sudah Ada!

Sementara itu, Ketua Tagana Singkawang, Fery Samson menyatakan siap bersinergi dengan pihak-pihak terkait dalam upaya pemadaman Karhutla.

"Kesiapan itu kami buktikan dengan penyiapan kelengkapan peralatan pemadam kebakaran," katanya.

Dia mengungkapkan, peralatan pemadam kebakaran disediakan melalui dana hibah yang diberikan oleh Pemkot Singkawang.

Baca Juga: Karhutla di Kota Pontianak, Edi Kamtono: Lahan Akan Dibangun Perumahan, Kita Denda!

Sayangnya, untuk terjun ke lapangan, pihaknya masih terkendala dengan sarana kendaraan operasional.

"Meski demikian tak menyurutkan semangat kita untuk membantu pihak-pihak terkait bilamana terjadi Karhutla di Singkawang. Karena kita masih punya kendaraan operasional dari Kemensos yang biasa digunakan untuk mengevakuasi korban banjir," ujarnya. ***

Editor: Yuniardi

Tags

Terkini

Terpopuler