Perhitungan Sirekap sedang Diperbaiki, Komisioner KPU Kalbar : Patokan Ada pada Formulir C Hasil

21 Februari 2024, 15:59 WIB
Ketua KPU Kalbar MS Budi bersama Komisioner KPU Kalbar Syarifah Nuraini saat menjelaskan ke awak media pada Senin 19 Februari 2024 /Dody Luber/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK - Perhitungan perolehan suara melalui Sistem Informasi Rekapitulasi Elektronik (Sirekap) yang ditampilkan di laman pemilu2024.kpu.go.id saat ini sedang mengalami perbaikan.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Ketua KPU Kalbar MS Budi ketika menanggapi hilangnya perolehan suara sejumlah caleg dalam perhitungan Sirekap.

"Saat ini Sirekap yang merupakan situs resmi milik KPU tengah dilakukan perbaikan data berdasarkan foto C hasil di TPS," ujar dia belum lama ini.

Menurutnya, KPU saat ini sedang melakukan perbaikan berdasarkan bukti otentik foto C hasil ukuran plano di masing-masing TPS.

Baca Juga: BNPT: Perempuan, Anak dan Remaja Rentan Jadi Sasaran Radikalisasi

“Sedang perbaikan data. Insya Allah secepatnya akan selesai,” ujarnya.

Dikatakan Budi, pihaknya baru merapikan data yang keliru akibat kesalahan pembacaan sistem komputer dari foto C hasil di TPS.

“Misalnya di foto C hasil plano data yang benar 001 seharusnya ditulis petugas XX1, Tetapi dibaca sistem menjadi 991. Sekarang kita benarkan berdasarkan C hasil plano yang ada di TPS. Angka yang benar adalah 001 bukan 991,” jelasnya.

Ia menambahkan kalau ditulis XX1 peluang salahnya di Sirekap bisa 001, 441 dan 881.

“Itulah sekarang yang sedang dilakukan untuk memperbaiki data sesuai dengan hasil di TPS,” ujarnya.

Baca Juga: AHY Resmi Bergabung di Kabinet Jokowi sebagai Menteri ATR

Sementara, Komisioner KPU Kalbar Syarifah Nuraini mengatakan perolehan suara bisa dipantau melalui Sirekap. Namun, melihatnya jangan pada angka suaranya, tapi pada foto C hasil yang ditampilkan dalam Sirekap.

"Bisa melalui Sirekap, kalaupun tidak punya saksi pasti punya tim. Kalau misalnya khawatir timnya itu masuk ke Sirekap, ambil foto C hasilnya," ujar dia.

Dikatakannya, untuk saat ini, kebanyakan para caleg hanya melihat angkanya. Namun, tidak cek di foto C hasilnya yang sudah diupload dalam Sirekap.

"Bahkan, ada calon yang bertanya lihat fotonya di mana sih. Sampai saya ajarin, videokan begini caranya. Gini, buka sebelah ini, sebelah itu, akhirnya keluarlah disitu lihat formulir C hasil barulah muncul C hasilnya," ujar Syarifah yang merangkap sebagai Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu 2024.

Baca Juga: Tim SAR Masih Lakukan Pencarian Helikopter Yang Hilang di Halmahera

Jadi, jangan yang menjadi patokan angkanya, tapi cek saja C hasilnya. Bahkan, kata dia, kalau perlu screenshot C hasilnya.

"Kalau di screenshot ketahuaan, Kita screenshootnya jam dan tanggal berapa? Kalau seumpamanya ada yang berani merubah C hasil, itu akan ketahuaan," tegas dia.

Jika memang ada sejumlah caleg yang khawatir dengan perhitungan suara di Sirekap. Dijelaskannya, silahkan ambil saja screenshot C hasilnya disetiap TPS, karena itu lebih aman.

"Dari sisi Kami meyakini untuk perbuatan main-main dan sebagainya itu sulit dengan adanya publikasi melalui Sirekap. Bahkan, ditingkat Kecamatan saat ada saksi protes dan sebagainya, Saya sampaikan inikan ada C hasilnya, jadi silahkan foto karena yang menjadi acuan itu bukan C salinan tapi C hasil," pungkas dia.

Baca Juga: Jimly Pastikan Kabar Anwar Usman Jadi Ketua MK adalah Hoax

Sebelumnya, sejumlah caleg DPR RI yang berkontestasi di daerah pemilihan Kalbar 1 mengaku merasa dirugikan karena kehilangan suara melalui perhitungan Sirekap.

Diantaranya adalah caleg DPR RI Partai Hanura Harry Adryanto, caleg DPR RI Partai Demokrat Djohansyah dan Harti Hartidjah.

Ketiga caleg DPR RI dapil Kalbar 1 ini mengaku kehilangan ribuan suara dalam perhitungan Sirekap. Bahkan, satu diantaranya, yakni Djohansyah dengan didampingi timnya sempat mendatangi Kantor KPU Kalbar guna meminta penjelasan terkait perolehan suaranya yang raib secara tiba-tiba.***

Editor: Y. Dody Luber Anton

Tags

Terkini

Terpopuler