Tentukan Awal Ramadhan 1444 H, Kemenag akan Gelar Sidang Isbat

- 21 Februari 2024, 13:21 WIB
Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag, Adib
Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag, Adib /

WARTA PONTIANAK - Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar pemantauan hilal (rukyatulhilal) awal Ramadhan pada 10 Maret 2024 yang bertepatan dengan 29 Syakban 1445 H. Pemantauan hilal awal Ramadan 1445 H akan dilakukan di 134 titik di seluruh Indonesia.

"Kami memutuskan akan menggelar rukyatulhilal di 134 lokasi di seluruh wilayah Indonesia," ujar Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag, Adib dikutip dari laman resmi Kemenag pada Selasa 20 Februari 2024.

Baca Juga: Gerhana Bulan, Kemenag Ajak Umat Islam Salat Khusuf Minggu Besok

Adib menjelaskan, rukyatulhilal akan dilaksanakan Kanwil Kementerian Agama dan Kemenag Kabupaten/Kota, bekerja sama dengan Pengadilan Agama, Ormas Islam serta instansi lain di daerah setempat.

Sidang Isbat penentuan awal Ramadan 1445 H dilakukan dengan mempertimbangkan informasi awal berdasarkan hasil perhitungan secara astronomis atau hisab, serta hasil konfirmasi lapangan melalui mekanisme pemantauan hilal.

Secara hisab, lanjut Adib, semua sistem sepakat bahwa ijtimak menjelang Ramadan jatuh pada Minggu, 10 Maret 2024 M atau bertepatan 29 Syakban 1445 H.

Baca Juga: Bantu Rakyat Palestina, Kemenag Jabar Target Donasi Rp1 Triliuan

"Pada hari rukyat, 29 Syakban 1445 H, tinggi hilal pada saat matahari terbenam di seluruh wilayah Indonesia berkisar antara -0°20’ 1,2” sampai 0°52’ 5,4" dengan sudut elongasi antara 2°14’ 46,8” sampai 2°41’ 50,4"," tukasnya.

Editor: Faisal Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x