WARTA PONTIANAK – Terbakarnya 3 hektar lahan di kawasan Jalan Parit Haji Husein 2, Kecamatan Pontianak Tenggara pada Jumat petang 11 Desember 2020, membuat polisi melokalisir sumber sebaran titik api guna mencari awal mula lokasi kebakaran.
“Kami masih melokalisir sebaran titik api yang cukup besar, untuk mencari sumber awal mula api berasal untuk proses penyidikan awal,” ujar Kepala Polresta Pontianak Kota, Kombes Pol Komarudin saat meninjau langsung lokasi karhutla, Jumat, 11 Desember 2020 petang.
Selain itu kepolisian juga telah menurunkan tim yang akan melakukan penyelidikan awal terjadinya karhutla, sementara jika terjadi unsur kesengajaan akan di tindak.
Baca Juga: Sering Terjadi Karhutla, Saptiko : Daerah Perbatasan Kurang Termonitor
“Kami menurunkan tim untuk mengetahui awal sebab terjadinya kebakaran, sejatinya jika ada unsur kesengajaan pasti akan kita proses sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” tambahnya.
Saat ini, tim tersebut masih melakukan lokalisir seluruh titik api yang tersebar di lokasi kebakaran agar nantinya dapat didalami dalam proses penyidikan.
“Tim sedang melokalisir, setelah itu kami akan dalami termasuk kepemilikan lahan sementara kami lihat ini lokasi yang terbakar bukan untuk lahan perkebunan,” tegasnya.
Baca Juga: BNPB Mengaku Kesulitan Padamkan Karhutla di Bukit Anak Dara Lombok Timur
Terbakarnya lahan di kawasan tersebut sangat rentan terjadi penyebaran api yang cepat, mengingat lokasi tersebut merupakan lahan gambut yang dalam.