Network
WARTA PONTIANAK – Warga RT 01 RW 01, Desa Parit Banjar, Kecamatan Mempawah Timur, Kabupaten Mempawah, dikejutkan dengan peristiwa ditemukanya jasad seorang bocah laki-laki berusia 1 tahun 10 bulan, bernama Muhammad Al-Fatih yang tewas di dalam parit, Minggu 13 Desember 2020.
Korban pertama kali ditemukan oleh bibinya sendiri bernama Dela.
Kepala Desa Parit Banjar, Marlito kepada Warta Pontianak membenarkan peristiwa tenggelamnya bocah di wilayahnya.
Baca Juga: Dihantam Angin dan Gelombang, Dua Beradik Dilaporkan Tenggelam di Sungai Simpang Lida
"Ya benar kami mendapatkan informasi dari masyarakat, adanya bocah yang tenggelam. Saat itu keluarga semuanya sedang berkumpul di dalam rumah dan lagi makan siang, namun sang bocah diduga luput dari pantauan," terangnya.
Sadar akan keberadaan Fatih tak berada di tempat, kemudian keluarga berinisiatif mencari di parit depan rumah. Karena menurut penuturan nenek korban, memang Fatih sering bermain di jembatan depan rumah.
Baca Juga: Sepekan Dicari, Muchlis Korban Sampan Tenggelam Belum Ditemukan
Atas prasangka jatuh ke parit, keluarga kemudian turun ke parit untuk mencari korban. Akhirnya korban ditemukan oleh bibinya sendiri di dalam parit depan rumah warga.
Adapun jarak rumah korban dari parit sekitar 8 meter. Lantaran kondisi arus yang memang begitu deras usai hujan melanda Desa Parit Banjar, sehingga bocah yang tenggelam ditemukan sekitar 300 Meter dari rumah korban.
