Banjir Mulai Surut, Warga Mulai Tinggalkan Posko Pengungsian Untuk Kembali ke Rumah

- 19 Januari 2021, 13:07 WIB
Warga sudah mulai meninggalkan posko pengungsian untuk kembali ke rumahnya masing masing
Warga sudah mulai meninggalkan posko pengungsian untuk kembali ke rumahnya masing masing /Humas Pemkab Landak/

WARTA PONTIANAK – Setelah berada di posko banjir yang disiapkan Pemerintah Kabuapten Landak, akhirnya para pengungsi korban banjir yang melandak sebagain Kabupaten Landak diperbolehkan pulang ke rumahnya, lantaran banjir sudah mulai berangsur angsur surut.

Sejak Senin 18 Januari 2021, banjir sudah tidak lagi menggenangi wilayah-wilayah yang terendam seperti di seputaran Kota Ngabang yakni jalan utama, Desa Raja, dan Desa Hilir Tengah kini sudah kembali normal dan bisa diakses masyarakat untuk beraktifitas kembali.

Bupati Landak, Karolin Margret Natasa mengatakan saat ini para pengungsi yang berada di Posko Penanganan Darurat Banjir di Kantor Camat Ngabang juga sudah pulang ke rumah mereka masing-masing.

Baca Juga: PLN Kalbar Salurkan Bantuan Senilai Rp136 Juta Untuk Warga Terdampak Banjir di Bengkayang dan Landak

"Hari ini pemulangan pengungsi dari Dusun Pulau Bendu, Desa Hilir Tengah sebanyak 16 orang dari 6 KK pengungsi kembali ke rumah masing-masing. Para pengunsi yang ada di posko sejak kemarin sudah ada yang pulang juga. Kita bersyukur air sudah mulai turun tetapi untuk wilayah hilir seperti di daerah Sebangki mulai naik dan akan kita follow up hari ini," ucap Karolin, Selasa 19 Januari 2021.

Selain pemulangan para pengungsi, penyaluran bantuan kepada korban terdampak juga terus didistribusikan hingga pada pasca banjir, agar mereka yang baru terkena musibah bencana ini tetap mendapatkan sembako untuk kebutuhan mereka.

Bupati berharap peran serta aparat Desa juga harus proaktif mengingat keterbatasan personil yang menyalurkan distribusi sangat terbatas.

Baca Juga: Banjir di Seterio Banyuasin, Masyarakat Diminta Waspada

"Kami berupaya semaksimal mungkin untuk mendistribusikan kepada masyarakat, sehingga Saya tidak mau ada penumpukan logistik. Makanya Kita atur arus keluar masuk barang ini dengan menyalurkan secara bertahap sejak 2 hari yang lalu.

Halaman:

Editor: Yuniardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x