4 Kabupaten dan Kota di Kalbar Masuk Zona Oranye, Harisson : Akibat Lengah Prokes

- 24 Maret 2021, 23:07 WIB
Kadinkes Kalbar Harisson
Kadinkes Kalbar Harisson /Yapi Ramadhan/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Harisson menyampaikan, terdapat 4 Kabupaten dan Kota di Kalbar yang masih masuk dalam kategori zona oranye.

“Setelah beberapa minggu Satgas Nasional tidak menerbitkan zona risiko, kemarin pada tanggal 23 Maret mereka mengeluarkan zona risiko untuk Kalimantan Barat. Berdasarkan perhitungan ada empat daerah dengan zona risiko sedang atau orange, yang paling tinggi adalah Landak, kemudian Mempawah, Kota Pontianak dan Kabupaten Sintang,” ungkap Harisson kepada awak media, Rabu 24 Maret 2021.

Kemudian, Harisson menerangkan, sebanyak 10 Kabupaten/Kota di Kalbar masuk dalam zona risiko rendah atau kuning.

“Sementara yang risiko rendah atau kuning adalah Kabupaten Kapuas Hulu, Kabupaten Kayong Utara, Kabupaten Ketapang, Kabupaten Melawi, Kabupaten Sekadau, Kabupaten Bengkayang, Kabupaten Kubu Raya, Kabupaten Sanggau, Kota Singkawang, dan Kabupaten Sambas,” beber Harisson.

Baca Juga: Update Covid-19 di Kalbar, 42 Kasus Baru dan 69 Sembuh

Dirinya menilai, jika Kabupaten/Kota masuk dalam kategori zona orange biasanya masyarakat di Kabupaten/Kota tersebut sudah lengah dalam melakukan protokol kesehatan.

“Yang penting itu sebenarnya protokol kesehatan, masyarakat harus benar-benar disiplin menjalankan protokol kesehatan,” kata dia.

Selanjutnya, Harisson meminta agar Satgas Penanganan Covid-19 untuk benar-benar melakukan penanganan dengan baik di daerah mereka.

“Yang kedua adalah Satgas di Kabupaten/Kota harus benar-benar melaksanakan testing dan treacing. Yang di tes ternyata positif dengan viral load tinggi atau CT rendah itu harus diisolasi di rumah isolasi milik pemerintah,” jelasnya.

Halaman:

Editor: M. Reinardo Sinaga


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah