Karantina Kesehatan PLBN Badau Catat 83 PMI Sudah Dipulangkan

WARTA PONTIANAK – Karantina Kesehatan Wilayah Kerja PLBN Badau Indonesia - Malaysia mencatat, sejauh ini sudah ada 83 Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang sudah dipulangkan sejak 2021.

Koordinator Karantina Kesehatan Wilker PLBN Badau, Farid Ayumi menyampaikan, 83 PMI yang masuk melalui perbatasan itu dilakukan Prokes secara ketat oleh pihaknya sepanjang pada tahun 2021 ini.

"Sebelum Maret 2021 kami hanya mewajibkan Prokes saja dan tidak ada karantina. Namun setelah 21 Maret kami di minta untuk melakukan secara ketat berkaitan dengan kedatangan PMI. Kita lakukan Swab, PCR dan Karantina," katanya, Sabtu 12 Juni 2021. 

Farid mengatakan, Swab antigen itu dilakukan pada hari pertama, kemudian pada hari ketiga dilakukan PCR kepada para PMI itu serta dilakukan Karantina. Jika dalam lima hari negatif maka akan dipulangkan. Namun jika positif maka akan di rawat di RS Bergerak Badau.

Baca Juga: 2 PMI Asal Sulawesi Diserahkan ke KKP PLBN usai Jalani Isolasi di RSB Badau

"Untuk yang dirawat ada dua orang. Dari 83 PMI itu kebanyakan dari Pontianak, Sambas dan Kapuas Hulu," tuturnya.

Farid mengatakan, permasalahan yang dihadapi nya dalam melaksanakan tugas di perbatasan, yakni APD yang kurang, bahkan untuk masker tinggal dua box saja.

"Termasuk dalam pemeriksaan hasil PCR, di mana sebelumnya Putussibau. Sekarang kita menunggu hasil dari PCR itu dari Entikong," ucapnya.

Baca Juga: Seluruh PMI Asal Lumajang Wajib Dikarantina Sebelum Pulang ke Rumah