Network
WARTA PONTIANAK - Kepala Puskesmas Mempawah Hilir, drg Ade Deliani mengaku belum mendapatkan laporan terkait yang dialami Hardi yang mengalami mati rasa usai menerima suntikan vaksin.
“Sampai siang ini, saya belum mendapatkan laporan terkait hal itu. Nanti akan kita cek melalui petugas kesehatan setempat. Agar bisa dipastikan kondisinya seperti apa,” ujar Ade, Kamis 4 November 2021 siang.
Ade menduga, gangguan kesehatan yang dimaksud masyarakat tersebut merupakan reaksi setelah vaksin atau disebut Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI). Gejalanya seperti nyeri, pusing, demam, menggigil, mual, lelah hingga demam.
Baca Juga: Usai Divaksin, Pria di Malikian Mempawah Mengalami Mati Rasa
“Kemungkinan KIPI, dan kondisi itu masih normal. Penanganannya, banyak istirahat dan makan. Maksimal dalam waktu tiga hari sudah kembali normal,” jelas Ade.
Terkait keluhan tubuh mati rasa, Ade menduga lebih pada kondisi badan terasa sebal. Sehingga, masyarakat bersangkutan menduga jika tubuhnya seperti mati rasa ketika disentuh.
Baca Juga: Ibu di Semudun Mempawah Diserang Stroke usai Vaksin
“Itu bukan mati rasa tetap sebal. Pada beberapa jenis vaksin, reaksi tersebut masih normal. Nanti akan kita cek dulu ke alamat warga bersangkutan untuk memastikan kondisinya,” pungkas Ade.***
