Jelang Idul Adha, Pedagang Kesulitan Dapat Kiriman Hewan Ternak dari Pulau Jawa Karena PMK

- 26 Mei 2022, 18:47 WIB
Pemerintah terus melakukan pengawasan terhadap hewan ternak yang suspek PMK
Pemerintah terus melakukan pengawasan terhadap hewan ternak yang suspek PMK /Dika Febriawan/Warta Pontianak

WARTA PONTIANAK – Merebaknya penyakit mulut dan kuku (PMK) membuat ketersediaan hewan ternak di Kabupaten Kubu Raya menipis, bahkan tidak ada. Padahal Hari Raya Idul Adha sudah semakin dekat.

Hal ini karena adanya penghentian pengiriman hewan ternak dari Pulau Jawa, khususnya Provinsi Jawa Timur setelah banyak ditemukannya hewan ternak kiriman Pulau Jawa terinfeksi penyakit mulut dan kaki (PMK).

Kepala Bidang Perternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Perkebunan dan Perternakan Kubu Raya , Mulyadi mengatakan, hewan ternak sapi dan kambing di Kubu Raya selama ini didatangkan dari pulau Jawa khususnya Provinsi Jawa Timur.

Walaupun penyakit Mulut dan Kuku ini tidak menular ke manusia, Namun, sejak awal bulan Mei 2022, pengiriman sapi dan kambing dihentikan sementara akibat wabah Penyakit Mulut dan Kuku.

"Yang menjadi masalah bagi kita yakni persiapan Idul Adha, karena untuk hewan kurban kita datangkan dari Provinsi Jawa Timur, dengan adanya PMK ini jadi kita tidak bisa memasukkan stok dari Jawa Timur," ujarnya saat melakukan monitoring kondisi sapi dan kambing di Peternakan di Desa Mega Timur, Kecamatan Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya, Kamis 26 Mei 2022.

Untuk menjaga stok hewan kurban, sementara waktu untuk memenuhi kebutuhan stok kambing dan sapi hanya mengandalkan populasi dari ternak lokal di Kabupaten Kubu Raya.

Baca Juga: Antisipasi Penyakit Kuku dan Mulut, 13 Ekor Sapi di Kota Pontianak Dilakukan Uji Sampel

Saat ini, jumlah populasi kambing sebanyak lima belas ribu ekor dan sapi juga lima belas ribu ekor.

"Tetapi itu tidak semua bisa dijadikan stok untuk hewan kurban, hanya lima sampai sepuluh persen saja yang bisa dijadikan stok, karena di Kubu Raya ini fokusnya untuk pengembangan biakan, karena yang banyak ini kan sapi dan kambing betina," tambahnya.

Sementara salah satu peternak kambing asak Kubu Raya, Ahmad mengatakan, saat ini stok di perternakannya sangat kosong karena pengiriman dihentikan sementara.

Namun ahmad rencananya akan mendatangkan hewan ternak dari luar Pulau Jawa yakni di Kupang, NTT. Karena hewan ternak di sana tidak terserang PMK.

Baca Juga: Sempat Suspek PMK, Petugas Gabungan Kontrol Hewan Ternak Kiriman dari Pulau Jawa

"Ini kami tidak ada lagi stok kambing untuk idul adha atau akekah, memang yang ada ini hanya untuk kami ternakkan. Ada rencana nanti akan kita datangkan dari luar pulau jawa," ujarnya.

Saat ini banyak pedagang masih merasa kesulitan untuk mendapatkan kiriman hewan ternak untuk dijual ke konsumen menjelang Hari Raya Idul Adha.

Baca Juga: Kementan: Stok Hewan Kurban untuk Idul Adha Aman

"Kawan-kawan sesama peternak juga banyak tidak ada stok. Ini kan kasihan dengan konsumen kami yang biasa tiap tahun berkurban, tolong Pemerintah untuk dapat mengatasi permasalahan ini," tutupnya. ***

Editor: Yuniardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x