Diplomasi Batik dan Gamelan oleh Perempuan Indonesia di Korea Selatan

- 10 Oktober 2023, 21:49 WIB
Salah seorang perajin batik yang masih bertahan, menunjukan kemahirannya membuat Batik Garutan dalam sebuah acara di Pendopo Garut beberapa waktu lalu.*
Salah seorang perajin batik yang masih bertahan, menunjukan kemahirannya membuat Batik Garutan dalam sebuah acara di Pendopo Garut beberapa waktu lalu.* /kabar-priangan.com/Aep Hendy/

Baca Juga: Jutaan UMKM Batik Tembus Pasar Global Berkat Shopee, Didiet Maulana Kagum

Kopi hitam buatan Indonesia juga disajikan. Sebelum berakhir, penonton diajak mengunjungi Indonesia corner di Wisma Duta yang menampilkan produk-produk inovatif seperti kain Batik, aksesoris tas, dan syal.

Acara tersebut mempertemukan sekitar 60 pasang duta besar negara anggota ASEAN (Laos, Thailand, Malaysia, Singapura, Vietnam) dan sepasang atase militer di Seoul.

Korea Selatan telah menjalin hubungan diplomatik dengan Indonesia sebagai salah satu mitra strategis Indonesia dalam bidang ekonomi, politik, dan sosial budaya.

Diplomasi memainkan peran penting dalam hubungan antar negara, tetapi keberhasilan diplomasi bergantung pada interaksi antar masyarakat di berbagai bidang, bukan hanya diplomat atau pejabat pemerintah.

Diplomasi sendiri adalah proses politik antara pemerintah negara yang berbicara secara publik dan privat untuk mencapai kepentingan nasional mereka secara damai. "Diplomasi publik" adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan suatu negara ke publik internasional melalui komunikasi.

Baca Juga: Wujud Kecintaan Warisan Budaya Nasional, Edi Kamtono Ajak Kenakan Batik

Pemeliharaan soft power melalui diplomasi publik mulai dianggap penting dalam politik internasional.

Salah satu faktor yang berkontribusi pada penyebaran batik di Indonesia, terutama di Pulau Jawa, adalah peperangan.

Rakyat mengungsi dan membawa peralatan membatiknya ke daerah tersebut untuk menghindari perang, yang menyebabkan perkembangan batik di setiap wilayah. Masing-masing pusat Batik memiliki warna dan motif unik.

Halaman:

Editor: Yuniardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah