Baca Juga: Terapkan CMS di Desa, Romi Wijaya Ingin Tingkatkan Kualitas
"Ingat, kesulitan masyarakat kesulitan kita juga, bantu dan tangani bersama," sambung pria murah senyum itu.
Dikesempatan itu, Pangdam juga meminta kepada anggotanya untuk membantu tugas pemerintah daerah melalui tenaga kesehatannya dalam menurunkan stunting.
"Bangun komunikasi dengan lintas instansi dan aparat setempat, laporkan permasalahan yang dihadapi di lapangan, kumpulkan data-data yang dibutuhkan untuk penanganan stunting, data-data ini penting disiapkan untuk mempermudah kita mengambil langkah penanganan selanjutnya," ungkap Pangdam.
Baca Juga: Romi Wijaya: Kayong Utara Milik Bersama, Perlu Kolaborasi
Apa yang dilakukan Pangdam beserta anggotanya yang serius membantu Pemerintah Daerah menurunkan angka stunting patut diapresiasi. Karena memang persoalan stunting di Kabupaten Sanggau menjadi perhatian serius Pemda setempat. Pemda bahkan sudah membentuk tim khusus yang bertugas menangani stunting di Sanggau.
"Kami dari Pemerintah daerah sangat berterima kasih kepada Pangdam yang tidak hanya memikirkan bagaimana akses jalan dibuka, tapi juga banyak hal yang dikerjakan TMMD, termasuklah soal stunting ini. Tadi juga kita saksikan bagaimana Pangdam menyerahkan langsung paket makanan tambahan untuk ibu hamil dan juga beliau memimpin langsung sosialisasi kesehatan tentan stunting ini dihadapan masyarakat," ujar Waki Bupati Sanggau Yohanes Ontot.
Ia menambahkan, mudah-mudahan apa yang disampaikan Pangdam tadi bisa memberikan pencerahan, utamanya kepada ibu-ibu hamil bagaimana menjaga calon bayinya agar tidak stunting.
"Semga Indonesia emas bisa terwujud jika masyarakat sehat dan cerdas,' pungkasnya.***(Abang Indra)