Innaliliahi...Mantan Kasad Jenderal TNI Wismoyo Arismunandar Tutup Usia

- 28 Januari 2021, 10:54 WIB
Mantan Kasad Jenderal TNI Wismoyo Arismunandar meninggal dunia
Mantan Kasad Jenderal TNI Wismoyo Arismunandar meninggal dunia /Tangkap layar/instagram@tni_angkatan_darat/

WARTA PONTIANAK - Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Nefra Firdaus dalam mengabarkan kabar duka jika mantan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI (Purn) Wismoyo Arismunandar dikabarkan meninggal dunia karena sakit pada Kamis 28 Januari 2021 pagi.

"Innalillahi Wa Innailaihi Raaji’uun. Kami menyampaikan berita duka cita. Telah meninggal dunia Jenderal TNI (Purn) Wismoyo Arismunandar pada jam 04.29 di RS Pondok Indah karena sakit," kata Nefra.

Baca Juga: Nino Bocorkan Pembunuh Roy, Elsa dan Mama Sarah Kian Terdesak: Sinopsis IKATAN CINTA 28 Januari 2021

Rencananya, jenazah almarhum Jenderal Wismoyo akan dimakamkan di Giribangun, Solo, Jawa Tengah. Sebelum bertolak ke Solo, mendiang akan disemayamkan di rumah duka di Jalan Gempol 10, Bambu Apus, Jakarta Timur.

Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa dan keluarga besar TNI AD turut berduka cita atas meninggalnya almarhum Jenderal Wismoyo pada usia 80 tahun.

"Semoga amal ibadah almarhum diterima di sisi Allah SWT," kata Nefra.

Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa juga direncanakan akan menjadi Inspektur Upacara di rumah duka.

Jenderal TNI (Purn) Wismoyo Arismunandar adalah purnawirawan perwira tinggi TNI-AD yang pernah menjabat sebagai KSAD ke-17 pada tahun 1993 sampai 1995 dan Pangkostrad periode 1990 sampai dengan 1992.

Baca Juga: Asyik Nih, Banpres BPUM UMKM Dibuka 2021, Cek Jadwal dan Syarat Terbarunya di Sini

Beliau juga pernah menjabat sebagai Wakasad pada tahun 1992 hingga 1993. Sebelum mengemban jabatan sebagai Pangkostrad, almarhum juga pernah menjabat sebagai Pangdam XVII/Tkr pada 1986 dan Pangdam IV/Dip pada 1989.

Jabatan demi jabatan ditapakinya di jajaran korps baret merah sampai dengan jabatan Danjen Kopassus. Sosok Wismoyo yang merupakan ipar Presiden Kedua RI Soeharto (menikah dengan Sri Hardjanti) terkenal dekat dengan bawahan dan tegas dalam kedisiplinan.

Namanya sempat mencuat sebagai kandidat Panglima ABRI tetapi Soeharto lebih memilih Feisal Tanjung dan menugaskan Wismoyo sebagai Ketua KONI.

Baca Juga: Virus Nipah jadi Ancaman di Indonesia, Seperti Ini Gejalanya?

Lulusan Akademi Militer Nasional tahun 1963 itu merupakan anak dari pasangan Sri Wurjan dan Arismunandar.***

Editor: Faisal Rizal

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x